Liwa (Netizenku.com): Pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah Kabupaten Lampung Barat, yang akan dilakukan serentak secara nasional 27 November mendatang, dipastikan hanya ada satu pasang calon peserta, yakni pasangan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin.
Hal tersebut dipastikan, Rabu 4 September pukul 23.59, tidak ada partai politik atau gabungan partai politik yang mendaftarkan pasangan calon, selama tiga hari perpanjangan waktu pendaftaran di KPU Lampung Barat.
Komisioner KPU Lampung Barat, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Syarif Ediansyah mengatakan, pihaknya telah secara resmi menutup masa perpanjangan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati.
“Saat ini tanggal 4 September 2024 tepat Pukul 23.59 WIB kami menutup perpanjangan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati Lampung Barat, tahun 2024. Dengan demikian kami sampaikan bahwa hanya satu pasangan calon yang telah mendaftar dan kita lanjutkan pada tahapan berikutnya,” kata Syarif.
Dikatakan Syarif, perpanjangan pendaftaran pasangan calon tersebut, akibat dari hanya satu pasangan calon yang didaftarkan oleh partai politik atau gabungan partai politik pada masa pendaftaran pertama 27-29 September.
“Pada PKPU Nomor 10 Tahun 2024, apabila hanya ada satu pasangan calon, maka dilakukan perpanjangan selama tiga hari, yakni 2-4 September, setelah sebelumnya diumumkan secara terbuka,” jelas Syarif.
Agenda selanjutnya kata Syarif, apabila setelah diverifikasi berkas persyaratan pencalonan dan calon terpenuhi, hasil tes kesehatan pasangan calon dinyatakan sehat, maka tahapan selanjutnya adalah penetapan pasangan calon.
“Apabila semua persyaratan telah terpenuhi, termasuk masukan dan tanggapan dari masyarakat terhadap keabsahan persyaratan calon, maka pada 22 September akan ditetapkan pasangan calon yang akan menjadi peserta Pilkada Lampung Barat,” ujarnya.
Dengan demikian pasangan Parosil Mabsus yang diusung sembilan partai politik, yakni PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PKB, Partai Golkar, Gerindra, NasDem, PKS, PAN, dan PSI serta di dukung PPP, Partai Buruh dan Perindo, dipastikan akan melawan kotak kosong. (Iwan)