Bandarlampung (Netizenku.com): Tiga Calon Wali Kota Bandarlampung; Rycko Menoza, M Yusuf Kohar, dan Eva Dwiana mengikuti debat perdana yang diselenggarakan KPU Bandarlampung di Hotel Sheraton, Rabu (14/10).
Debat perdana yang berlangsung dalam enam segmen mengangkat tema \”Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah\”.
Pada akhir debat, dalam closing statement, Calon Wali Kota Bandarlampung Nomor Urut Satu Rycko Menoza yang berpasangan dengan Johan Sulaiman mengatakan akan mempermudah akses lapangan kerja dengan membuka 100 ribu lapangan kerja baru dan memberikan bantuan modal Rp5 juta untuk UMKM.
\”Kemudian memastikan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan dengan bantuan pangan bergizi Rp2 juta perkepala keluarga pertahun dan mewujudkan pendidikan yang unggul disertai bantuan Rp2 juta bagi siswa kurang mampu pertahun,\” kata Rycko.
Sementara petahana M Yusuf Kohar yang berpasangan dengan Tulus Purnomo, berjanji mengentaskan kemiskinan di Kota Tapis Berseri dengan menciptakan wirausaha baru, generasi muda unggul berintegritas, berdaya saing, punya kreatifitas dan inovasi.
\”Kalau ingin Bandarlampung ini lebih baik lagi kita harus mempunyai visi yaitu makmur, unggul, dan berkeadilan, supaya di bidang ekonomi kita akan bangkit dan angka kemiskinan kita berkurang,\” ujar Yusuf Kohar.
Berkeadilan, lanjut dia, minimal kebutuhan dasar masyarakat itu terpenuhi, jadi tidak berkurang.
\”Lalu masalah jalan, lingkungan yang baik terus penghijauannya, saluran airnya, dan suasana yang tadinya banjir, nah kalau bisa tidak banjir, kalau saya jadi wali kota itu harus bisa kita atasi. Enggak boleh masyarakat menderita gara-gara banjir,\” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Calon Wali Kota Bandarlampung Nomor Urut 3 Eva Dwiana yang berpasangan dengan Deddy Amarullah masih tetap akan melanjutkan program dari pemerintahan sebelumnya serta menyerukan anti politik uang.
\”Ayo kita bersama-sama, kita tolak money politic di Bandarlampung. Ayo kita siap siaga menjaga daerah kita masing-masing untuk tolak money politic yang ada di Kota Bandarlampung. Kita akan lanjutkan program yang sudah dilakukan oleh pemerintah terdahulu,\” ujar Eva Dwiana yang merupakan istri Wali Kota setempat, Herman HN.
KPU Bandarlampung akan kembali menggelar debat kedua pada Rabu 18 November 2020, Debat Antar Calon Wakil Wali Kota dengan tema Meningkatkan Pelayanan Publik, Memperkokoh NKRI dan Kebangsaan.\”
Kemudian debat ketiga, Debat Antar Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota dengan tema Kebijakan dan Strategi Penanganan, Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 serta Penyelesaian Persoalan Daerah Lainnya. Debat dijadwalkan berlangsung pada Jumat 4 Desember 2020. (Josua)