Lampung Timur (Netizenku.com): Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk dapat bersama-sama menjaga dan melindungi anak-anak.
Hal tersebut disampaikan saat menghadiri acara pelantikan Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Anak Kabupaten Lampung Timur, di Gedung Pusiban Komplek Pemda Kabupaten, Rabu (30/10).
\”Kadang-kadang kita hanya fokus pada pelakunya tetapi kita lupa bagaimana caranya mencegahnya ibaratnya jika kita tidak ingin sakit maka kita harus melakukan pencegahan.
Di sini saya ingin mengajak kita semua bahwa perlindungan anak bukan hanya tugas dari pemerintah dan polisi tetapi juga tugas masyarakat, kedua orang tua dan juga semuanya. Sekarang ini bagaimana cara kita untuk memberdayakan lebih banyak masyarakat dalam gerakan perduli anak, hal itu merupakan suatu langkah guna memperhatikan hak perempuan dan anak yang mengalami permasalan,\” ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pengendalian Penduduk, Farida Norma mengatakan, bahwa kekerasan terhadap perempuan dan anak telah memberikan dampak negatif dan luas tidak hanya terhadap korban tetapi juga berpengaruh terhadap proses tumbuh kembang anak dalam kehidupan satu keluarga.
Banyak faktor yang menyebabkan masih banyaknya perempuan dan anak mengalami permasalahan antara lain karena faktor salah persepsi, faktor budaya, kemiskinan, dan faktor lain yang tidak memberikan perlindungan dan perlakuan khusus terhadap perempuan dan anak sehingga menimbulkan kekerasan, eksploitasi diskriminasi dan perampasan hak-hak terhadap perempuan dan anak.
Perempuan dan anak berhak memperoleh kemudahan dan perlakuan khusus untuk mendapatkan layanan yang dibutuhkan. Negara terutama pemerintah bertanggung jawab untuk menghormati, melindungi, membela dan menjamin hak asasi manusia dan setiap warga negara dan penduduknya termasuk perempuan dan anak tanpa diskriminasi.
\”Pemerintah dalam hal ini wajib memberikan layanan pengaduan, rujukan, pendampingan dan bantuan hukum,\” ungkapnya. (Nainggolan)