Ruang Publik Kurang, Pinggir Jalan Pun Jadi

Luki Pratama

Selasa, 16 Juli 2024 - 18:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Generasi Z ketika nongkrong di atas underpass. (Foto: Ist)

Generasi Z ketika nongkrong di atas underpass. (Foto: Ist)

Di berbagai kota di provinsi lain, terutama di Pulau Jawa, tidaklah mengherankan bila melihat warga berkumpul atau nongkrong di sebuah taman yang disebut alun-alun sebagai ruang publik.

Namun, apakah Anda pernah melihat hal serupa di Kota Bandarlampung?

Banyaknya anak muda yang nongkrong di pinggir jalan membuktikan bahwa Bandarlampung belum dapat menyediakan ruang publik yang memadai bagi masyarakatnya untuk melepas penat setelah berkegiatan seharian.

Jika Anda kurang yakin dengan pendapat penulis, cobalah tengok jalan-jalan di sepanjang jalan protokol arah terminal Rajabasa.

Trotoar dan tepat diatas underpass di arah Kampus Unila dipenuhi kaum muda yang nongkrong.

Bukan hanya trotoar dan bahu jalan, minimarket yang menyediakan kursi untuk duduk pun setiap malam “laris” didatangi kaum muda yang nongkrong setelah seharian penat bekerja.

Baca Juga  Ada Rindu di Pohon Bambu (Pringsewu)

Fenomena ini tidak lepas dari gaya hidup generasi Z untuk bersosialisasi dan melepas penat setelah seharian beraktivitas.

Meskipun terkesan sederhana, momen nongkrong ini menjadi alternatif hiburan murah meriah bagi para remaja untuk berkumpul dan bercengkerama dengan teman-teman.

Namun, di balik tren ini, Saya menganggap terdapat ironi tersendiri. Kurangnya ruang publik yang nyaman dan terjangkau bagi kaum muda di Bandarlampung mendorong mereka mencari alternatif lain.

Taman Gajah, yang dulu menjadi salah satu tempat nongkrong, kini telah “disulap” menjadi Masjid Raya Provinsi Lampung, sehingga membuat keberadaan ruang publik semakin minim di Bandarlampung.

Baca Juga  Menakar Netizen dari Penggunaan "di" Dipisah dan "di" Disambung

Transformasi taman itu membuat ruang publik yang ramah anak muda semakin berkurang. Padahal dahulu, Taman Gajah seperti surga ruang publik yang dikunjungi oleh warga Bandarlampung.

Mereka dapat berolahraga, kongkow bareng keluarga, atau hanya sekadar menghabiskan waktu nongkrong bareng teman.

Taman Gajah juga ramah terhadap anak-anak untuk bermain. Menjadi alternatif orang tua mengajak anak bermain, melepaskan kebiasaan memainkan gadget.

Sayangnya tempat berkegiatan warga itu telah tiada. Terbatasnya pilihan tempat nongkrong yang aman dan nyaman mendorong generasi Z untuk memanfaatkan ruang-ruang publik yang ada, meskipun sebenarnya tidak ideal dan membahayakan.

Baca Juga  Pesta Perceraian Etiskah?

Trotoar yang sejatinya diperuntukkan bagi pejalan kaki dan underpass yang memiliki potensi bahaya mengintai, kini dialihfungsikan menjadi tempat nongkrong.

Fenomena itu tidak hanya mengganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya tetapi juga membahayakan keselamatan para remaja yang nongkrong di atas underpass.

Beruntungnya hingga saat ini belum tersiar kabar di media massa menyoal insiden nahas remaja nongkrong terjatuh dari atas trotoar.

Menurut penulis, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung harus dapat menangkap apa yang diinginkan warganya.

Menciptakan taman ideal sebagai ruang publik sangatlah penting. Atau Pemkot sedang menunggu berita kejadian nahas terjadi, baru mereka bertindak?. (Luki) 

Berita Terkait

Kemiskinan di Lampung PR Besar Gubernur Terpilih
Ini Tentang Reihana: Hey…Sudah Menjadi Calon Walikota Ya
Arinal Tidak Berjaya di Rumah Sendiri, Selanjutnya Ngapain?
Pilgub Lampung 2024: Menunggu Kewarasan Partai Golkar
Kotak Kosong dan Ilusi Jauh Panggang dari Api
Ada Rindu di Pohon Bambu (Pringsewu)
Ngotak Kosong
Nyanyian Sendu Pak Ketua

Berita Terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 20:40 WIB

Pemprov Lampung Ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi, Bahas Kenaikan IPH dan Strategi Stabilisasi Harga Pangan

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:22 WIB

Semarakkan HAORNAS ke-41, Pj Gubernur Lampung Lepas Peserta TopShop Color Run 2024

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 13:54 WIB

Silaturahmi Kebangsaan di Tulang Bawang: Mirza-Jihan Sampaikan Pesan Prabowo dan Apresiasi Pembangunan Jokowi

Jumat, 18 Oktober 2024 - 23:05 WIB

Ikhtiar Reihana Lewat Kampanye Efektif Sukses Lambungkan Keterpilihan Nomor Urut 1

Jumat, 18 Oktober 2024 - 22:35 WIB

Pj. Gubernur Lampung Ajak JMSI Tingkatkan Kredibilitas dan Dukung Citra Positif Provinsi

Jumat, 18 Oktober 2024 - 22:32 WIB

Penjabat Gubernur Lampung Hadiri Bulan Bakti Peternakan dan World Rabies Day 2024

Kamis, 17 Oktober 2024 - 20:10 WIB

Ketua DPD Golkar Lampung Arinal Diganti, Ini Kata Sekretaris Ismet Roni

Kamis, 17 Oktober 2024 - 19:51 WIB

Arinal “Dicungkil’ DPP Golkar Tunjuk Plt Ketua Adies Kadir

Berita Terbaru

Metro

AKD DPRD Metro Terbentuk, Siap Jalankan Tugas

Senin, 21 Okt 2024 - 21:33 WIB

Pesawaran

Waka DPRD Pesawaran Kunjungi Kantor AMP

Senin, 21 Okt 2024 - 15:33 WIB