Rapid Test Massal Bandarlampung Belum untuk Umum

Redaksi

Selasa, 19 Mei 2020 - 18:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Dalam status zona merah, Pemerintah Pusat meminta Pemerintah Kota Bandarlampung melakukan rapid test massal di 14 kecamatan.

Atas hal tersebut, Walikota Bandarlampung, Herman HN, mengatakan pihaknya telah melakukan pemesanan sebanyak 5000 alat rapid test dari beberapa waktu lalu.

\”Saya sudah massif. Ini baru dateng 1250, yang kemarin 1500 apa 1600 alat rapid test, jadi hampir 3000 ini,\” kata dia, di Kantor Pemerintahan setempat, Selasa (9/5).

Dari 5000 alat rapid test yang dipesan oleh Pemkot Bandarlampung, sebanyak 1800 telah dilakukan pengetesan kepada warga. Hasilnya, 53 orang menunjukkan reaktif.

Herman HN mengungkapkan bahwa dari 53 warga yang reaktif itu, 6 di antaranya telah menunjukkan hasil uji sampel swab. Namun tidak dipaparkannya lebih lanjut, apakah sampel swab 6 dari 53 orang positif atau pun tidak.

\”Jadi yang kemarin kita kirim ke Palembang itu 53, sudah keluar 6 atau 7, makanya sudah ketahuan,\” ungkap Herman HN.

Baca Juga  Anggota DPRD Lampung Dapil 1 Temui Wali Kota Eva Dwiana

Meskipun Pemerintah Kota Bandarlampung digandang-gandang melakukan rapid test massal, rupanya test ini belum terbuka untuk umum.

Pengetesan itu hanya dilakukan kepada tim medis dan warga yang merupakan hasil traching dari pasien positif sebelumnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Edwin Rusli, mengungkapkan dari 53 orang yang menunjukkan reaktif merupakan tim medis dan hasil traching.

\”Ada petugas medis, ada warga. Itu hasil traching semua. Hasilnya kan hampir semua tenaga medis yang kita periksa OTG. Jadi nggak perlu dirawat. Jadi alhamdulillah kita isolasi mandiri saja, namun tetap dengan pengawasan,\” kata Edwin.

Baca Juga  Kunjungi Fraksi PKS, IPM Lampung Sampaikan Pentingnya Perda Literasi

Terkait penambahan alat rapid test yang telah datang, Edwin mengatakan akan diperuntukkan bagi anggota kepolisian dan tahanan.

\”Macam-macam, ini akan ke kantor polisi, tahanan, itu ada 200, mulai besok. Tapi banyak yang kita simpan untuk keluarga yang kita traching ini,\” pungkasnya. (Adi)

Berita Terkait

Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif
Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran
Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans
PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H
PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024
Pernyataan Pelantikan PMII Balam Ditunda Salah, Rama Azizul: Dapid Novian Mastur Sah Dilantik
Kolaborasi CCEP-Pondok Pesantren Bangun Kesadaran Lingkungan

Berita Terkait

Selasa, 19 Maret 2024 - 18:10 WIB

Yuliawati Apresiasi Kinerja Dinas Perdagangan Kota Metro

Rabu, 13 Maret 2024 - 19:42 WIB

Walikota Metro Kuliah Subuh di Masjid Taqwa

Kamis, 7 Maret 2024 - 19:38 WIB

Disperindag Lampung-Disdag Metro Gelar Pasar Murah Bersubsidi

Selasa, 5 Maret 2024 - 18:38 WIB

Metro Terima Penghargaan Adipura 2023 dari KLHK

Minggu, 3 Maret 2024 - 16:29 WIB

Pemkot Metro Terima Penghargaan Karya Bhakti Peduli Satpol PP

Selasa, 27 Februari 2024 - 17:49 WIB

Gubernur Lampung Resmikan RSH Kota Metro

Sabtu, 24 Februari 2024 - 16:49 WIB

Bangkit Haryo Utomo Buka Safari Dongeng Kota Metro

Kamis, 22 Februari 2024 - 19:57 WIB

PKS Metro Antar Lima Anggotanya ke Kursi Legislatif

Berita Terbaru

Kepala Disperkim Bandarlampung, Yusnadi Ferianto. Foto: Arsip Luki.

Bandarlampung

Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif

Rabu, 17 Apr 2024 - 20:56 WIB

Tulang Bawang Barat

Pj Bupati Tubaba Ziarah ke Makam para Raja

Rabu, 17 Apr 2024 - 20:41 WIB

Ketua DPRD Kota Bandarlampung, Wiyadi. Foto: Ist.

Bandarlampung

Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran

Rabu, 17 Apr 2024 - 20:22 WIB

Tanggamus

Pemkab Tanggamus Apel Perdana Pasca Libur Lebaran

Rabu, 17 Apr 2024 - 20:18 WIB