Liwa (Netizenku.com): Sebanyak 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Barat periode 2024-2029, yang dilantik 19 Agustus lalu, belum melakukan aktivitas, karena belum ditetapkan pimpinan definitif serta belum terbentuk alat kelengkapan DPRD (AKD).
Sampai saat ini, 35 anggota DPRD Lampung Barat yang telah mengikuti orientasi di Hotel bintang 5 Grand Mercure yang harga kamar termurah Rp1.8 juta. Belum efektif menjalankan tugas, bahkan kantornya masih tampak lengang.
Sementara, Sekretaris DPRD (Sekwan) Pirwan Bachtiar, yang dikonfirmasi terkait apakah tiga partai politik yang berhak menduduki jabatan ketua, wakil ketua I dan wakil ketua II, sudah menyampaikan calon pimpinan definitif, mengaku belum menerima.
“Sampai sekarang, baik PDI Perjuangan, Partai Demokrat dan PKB, masing-masing sebagai pemilik kursi terbanyak 1,2 dan 3 dan berhak duduk sebagai ketua, wakil ketua I dan wakil ketua II belum menyampaikan calon ketua definitif,” kata Pirwan, Selasa (10/9/2024).
Dengan belum terbentuk pimpinan definitif, kata Pirwan, maka belum dapat dilakukan pembentukan komisi-komisi serta AKD berupa Badan Anggaran, Badan Pembentukan Perda, Badan Musyawarah dan Badan Kehormatan.
“Syarat pembentukan AKD, adalah setelah ditetapkan terlebih dahulu ketua, wakil ketua I dan wakil ketua II definitif, sementara kami sekretariat DPRD beberapa waktu yang lain mengirim surat kepada pimpinan PDI Perjuangan, Demokrat dan PKB, tetapi belum ada jawaban,” jelasnya.
Sedangkan, terkait dengan pembentukan fraksi-fraksi, kata Pirwan sampai ini belum semua partai menyampaikan nama dan personel fraksinya, mudah-mudah akan segera disampaikan kepada sekretariat DPRD.
“Yang sudah menyampaikan nama dan personel fraksi baru PDI Perjuangan, PKS, Golkar dan Demokrat. Sementara, PKB yang dapat membentuk fraksi murni belum menyampaikan, termasuk fraksi gabungan dari tiga parpol, yakni PAN, NasDem dan Gerindra,” tandasnya. (Iwan)