Pemkot Belum Berencana Tambah Anggaran Pilkada

Redaksi

Rabu, 3 Juni 2020 - 21:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota Bandarlampung belum memiliki rencana terkait penambahan anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang.

Diungkapkan Walikota Bandarlampung, Herman HN, pihaknya masih menunggu perkembangan situasi hingga beberapa waktu ke depan.

\”Ya nanti kita lihatlah, terutama daerah kita ini bagaimana nantinya. Kalau daerah kita nanti aman tentram ya tidak ada masalah,\” kata Herman HN, di kantor pemerintahan setempat, Selasa (2/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, agar pelaksanaan dapat berjalan lebih efektif, penambahan waktu dapat dilakukan. Hal itu tentunya agar menghindari kerumunan masyarakat di tengah pandemi.

\”Untuk apa TPS ditambah, yang penting jadwalnya. Biasanya dari jam 7 pagi sampai 12 siang, ya ditambah saja sampai jam 1 siang jadi ada jaraknya,\” ujarnya.

Sebelumnya, Sekretaris Kota (Sekot) Bandarlampung, Badri Tamam, mengatakan bahwa pilkada di tengah pandemi corona, nantinya akan ada penambahan biaya sebagaimana yang telah diwacanakan oleh KPU pusat.

\”Penambahan anggaran itu kan sudah jadi wacana KPU pusat untuk menyediakan alat pelindung diri (APD). Otomatis pasti ada penambahan biaya,\” ujarnya, Senin (1/6).

\”Tapi belum ada petunjuk dari KPU pusat, ya kita sekarang ini nunggu aja. Kita berharap Pilwakot 9 Desember itu bisa dilaksanakan,\” timpalnya.

Selain itu, untuk penambahan anggaran Pilwakot, pihaknya belum memastikan berapa jumlahnya, dan itu nanti akan ada pembahasan lebih lanjut.

Menurutnya, sesuai informasi yang didapat dari KPU kota Bandarlampung akan ada penambahan jumlah tempat pemungutan suara (TPS), dikarenakan menerapkan social distancing atau pembatasan sosial.

\”Untuk jumlah anggarannya sendiri, kita belum tau karena KPU kota belum minta, dan itu nanti akan di rapatkan. Karena Pilkada di tengah pandemi ini harus melaksanakan protokol kesehatan juga. Terutama petugas di setiap TPS harus pakai APD, termasuk juga yang mau memilih itu memakai masker dan menerapkan protokol kesehatan,\” paparnya.

Diketahui, berdasarkan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), KPU mendapatkan jatah anggaran keperluan Pilwakot sebesar Rp39 miliar. (Adi)

Berita Terkait

KPK dan DPRD Lampung Perkuat Sinergi Pencegahan Korupsi
DPP ABRI Gelar Pelatihan Paralegal Nasional 2025
DPRD Lampung Dukung Sinergi Pemprov dan KPK dalam Pencegahan Korupsi
Pemprov Lampung dan KPK Perkuat Sinergi Pemberantasan Korupsi
Warga Kampung Baru Raya Adukan Sertifikat Tanah Mangkrak ke DPRD Lampung
Budiman AS Harap Kapolda Baru Selesaikan Masalah Kriminal di Lampung
Pemprov Lampung Ajukan Pinjaman Rp1 Triliun untuk Infrastruktur
Pemprov Lampung Targetkan Realisasi APBD Capai 90 Persen

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 20:34 WIB

Pesan untuk Jakarta, “Ukur Ulang atau Kami Duduki!”

Selasa, 23 September 2025 - 11:21 WIB

“Pidsus Cerdas Pasti Bisa” Tangkap 3 Elit PT LEB dalam Skandal PI Rp271 Miliar

Senin, 15 September 2025 - 16:51 WIB

CSR BI: Triga LSM Lampung Desak KPK Periksa Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah

Rabu, 10 September 2025 - 20:54 WIB

Warga Way Kanan Menggulung Tambang Emas Ilegal di PTPN 1, Temuannya Mencengangkan!

Senin, 25 Agustus 2025 - 16:07 WIB

Rakyat Lampung Gedor Jakarta: Ultimatum untuk Negara, Ancaman untuk Nusron

Senin, 21 Juli 2025 - 08:25 WIB

Dua Tokoh Lampung Berbeda Pendapat Soal Ukur Ulang HGU SGC: Investasi dan Kepentingan Masyarakat Dipertaruhkan

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:31 WIB

Catat! Ini Produsen dan Penyalur Minyakita Terdaftar di Lampung

Selasa, 18 Maret 2025 - 05:52 WIB

Gerebek Sabung Ayam, 3 Polisi Gugur Diterjang Peluru

Berita Terbaru

Lampung Tengah

Hari Kedua Reses, Munir Bantu Siswa Kurang Mampu di Lamteng

Kamis, 13 Nov 2025 - 20:37 WIB

Tulang Bawang Barat

Tubaba Tampilkan Kopi dan Budaya Megou Pak di Lampung Fest 2025

Kamis, 13 Nov 2025 - 11:27 WIB