Masyarakat Tak Banyak Tahu Keberadaan Monumen Gempa Liwa

Redaksi

Minggu, 16 Februari 2020 - 20:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liwa (Netizenku.com): Walaupun gempa Liwa 16 November 1994, tepatnya 26 Tahun yang lalu (16/2/1994-16-2-2020), telah dibangun monumen di lokasi pemakaman massal yang ada di lingkungan RSUD Alimuddin Umar, Kelurahan Pasar Liwa Balikbukit, ternyata tidak banyak yang tahu.

Pasalnya, monumen tersebut tidak terlihat, karena selain tempatnya agak tersembunyi karena tertutup kayu-kayu yang tumbuh di sekitarnya, bahkan terkesan tidak terurus, apa lagi selama ini tidak pernah ada momen memperingati gempa yang menelan korban 207 jiwa tersebut.

Tetapi tidak demikian dengan komunitas bikers subuhan Lampung Barat. Di bawah komando ustaz Gufron yang saat kejadian gempa berkekuatan 6,5 SR tersebut masih berusia 12 Tahun, memperingati gempa tersebut dengan memanjatkan doa bersama.

Baca Juga  Juara O2SN Tingkat Provinsi, Atlet Badminton Asal Lambar Siap Harumkan Nama Lampung di Ajang Nasional

\”Alhamdulillah setelah melaksanakan sholat subur berjamaah di masjid Pekon Kegeringan Batubrak, kami langsung ziarah ke pemakaman massal korban gempa Liwa 26 Tahun silam,\” kata Gufron, Minggu (16/2).

Di lokasi yang sudah dibangun monumen tersebut kata Gufron, pihaknya membersihkan monumen dan memanjatkan doa, dan juga sebagai sarana mengingatkan kembali bahwa Liwa Lampung Barat pernah diguncang gempa dahsyat.

Baca Juga  Parosil: KOK Harus Sinergi dan Koordinasi dengan Stakeholder

\”Saat gempa itu saya masih kelas 6 SD, tetapi sampai saat ini masih teringat bagaimana akibat kejadian tersebut. Diharapkan apa yang telah kita alami akan menjadi pelajaran bagi generasi muda, apalagi wilayah kita memang rawan bencana alam gempa,\” ujarnya.

Senada disampaikan Eka Fendi Aspara, ketua Bikers Subuhan, mengharapkan peristiwa gempa 1994 tersebut diharapkan diperingati setiap tahun, karena dengan demikian sebagai salah satu bentuk sosialisasi kepada generasi muda, bahwa Lampung Barat dilewati patahan Semangko, yang membuktikan bahwa daerah ini sebagai pusat gempa.

Baca Juga  Adipura Didedikasikan untuk Seluruh Warga

\”Kalau 16 Februari kita peringati sebagai hari berkabung Lampung Barat, sebagai penanda bahwa gempa tersebut menelan korban ratusan jiwa, selain masyarakat Lampung Barat dapat memanjatkan doa untuk para korban, juga sebagai sarana sosialisasi bahwa Lampung Barat termasuk rawan bencana gempa, sehingga apabila bencana tersebut terjadi lagi, mudah-mudahan tidak akan menimbulkan korban yang lebih besar,\” harap Eka. (Iwan)

Berita Terkait

Parosil: Data BPS Lebih Objektif, Jadi Dasar Penyusunan Program Pembangunan
Warganya “Langganan” Diterkam Harimau, Pemkab Lambar Bisa Apa?
Lagi, Kawanan Gajah Liar Hancurkan Tujuh Rumah Warga di Lampung Barat
Parosil Mabsus dan Bambang Kusmanto Apresiasi Jiwa Kemanusiaan Penjual Air
Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin Terima Tim Pemeriksa BPK RI Perwakilan Lampung
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus Imbau PNS Bijak Bermedia Sosial
PELANTIKAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI LAMPUNG BARAT
Parosil Pastikan Keresahan Penggarap Lahan TNBBS Tidak Terjadi

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 15:04 WIB

DWP Provinsi Lampung Gelar Halal Bihalal, Perkuat Sinergi dan Komitmen Perempuan Lampung Maju

Selasa, 15 April 2025 - 14:42 WIB

TP. PKK Provinsi Lampung Gelar Rapat Koordinasi dan Halal Bihalal Penuh Kebersamaan

Selasa, 15 April 2025 - 14:12 WIB

LKPJ 2024, Rahmat Mirzani Tegaskan Komitmen Akuntabilitas dan Pembangunan Berkelanjutan di Provinsi Lampung

Selasa, 15 April 2025 - 13:38 WIB

Sinergi Menuju Indonesia Emas, Wagub Jihan Tekankan Pembangunan Lampung Berbasis Lingkungan dan Ketangguhan Bencana

Selasa, 15 April 2025 - 08:37 WIB

Kebun Kopi di Kawasan TNBBS Melanggar Hukum, Pemerintah Segera Tindak

Senin, 14 April 2025 - 13:46 WIB

Gubernur Lampung Tegaskan TNBBS Tak Boleh Dialihfungsikan

Minggu, 13 April 2025 - 13:32 WIB

Wagub Lampung Jihan Nurlela Ajak PMII Jadi Penjaga Peradaban dan Pengawal Perubahan

Minggu, 13 April 2025 - 13:20 WIB

Pemprov Lampung Jalin Sinergi Bersama Muhammadiyah Lampung dalam Pembangunan di Provinsi Lampung

Berita Terbaru

Dua pelaku penggelapan motor inisial JS (18) dan RS (24) saat diamankan oleh Polres Pringsewu Kota, Selasa (14/4/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Polsek Pringsewu Kota Tangkap Dua Pelaku Penggelapan Motor

Selasa, 15 Apr 2025 - 20:10 WIB

TPK Hotel Berbintang di Lampung Mengalami Kelesuan. Ilustrasi META AI

Ekonomi

TPK Hotel Berbintang di Lampung Alami Kelesuan

Selasa, 15 Apr 2025 - 17:17 WIB