Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Wakil Bupati Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Fauzi Hasan menyayangkan perilaku pejabat eselon III dan IV masih semau-maunya dalam bekerja.
\”Saya melihat selama ini eselon IV dan III belum berperilaku seperti seorang pejabat, masuk dan keluar kantor masih semau-maunya, tanpa beban,\” ungkapnya saat melantik 240 pejabat yang terdiri dari 51 jabatan administrator eselon III dan 189 jabatan pengawas eselon IV di lingkup pemkab setempat, di ruang rapat utama kantor bupati, Jum\’at (20/4).
Ke depan, dirinya meminta pejabat eselon III dan IV dapat bersikap sebagai pemimpin dalam cara berpakaian, kedisiplinan dan sebagainya, dan dapat menghormati pimpinan satker tempatnya bekerja. \”Ubah pola fikir, dan jaga kekompakan, jangan sampai karena tidak ada kepala satker pada hilang semua dari kantor. Pejabat eselon III dan IV ini merupakan posisi yang strategis,\” pintanya, sambil menekankan agar disiplin waktu.
Menurut Fauzi, pejabat eselon IV ataupun eselon III tidak menilai seenaknya pemimpin satker, sebab yang menilai kepala satker itu adalah bupati dan wabup, yang menilai kabid adalah kepala satker dan yang menilai kasubid adalah kabid. \”Jadi tidak ada cerita kasubid menilai pimpinan (kepala satker), lantas karena pimpinan tidak ada makanya saya malas, ini gak ada cerita,\” terangnya.
Terkait pelantikan pejabat jabatan administrator (eselon III) dan jabatan pengawas (eselon IV) ini merupakan upaya penyegaran dan peningkatan kinerja pemerintah daerah yang berkaitan dengan pencapaian visi dan misi, serta memperlancar kinerja SKPD dalam melaksanakan program pembangunan yang sedang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Tubaba, termasuk tentunya untuk mendukung keberhasilan kabupaten sehingga dapat segera sejajar dengan kabupaten yang sudah lebih dahulu maju dan berkembang.
\”Keberhasilan bupati dan wakil bupati bergantung pada keberhasilan SKPD, dan keberhasilan SKPD sangat dipengaruhi oleh kinerja eselon IV dan III, ini yang perlu saya tegaskan. Oleh karenanya, saya minta segara masuk dan sesuaikan diri dengan tupoksi, sesuaikan kemampuan dan potensi yang dimiliki sehingga kinerja dapat maksimal, serta tingkatkan disiplin kerja,\” harapnya.
Sambil mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik, semoga pelantikan ini dapat menjadi moment penting untuk meningkatkan kiprah dan pengabdian bagi daerah, nusa, dan bangsa.
Fauzi menegaskan pelantikan hari ini yang ada kordinasi dan promosi tidak ada demosi (penurunan jabatan/nonjob) dan pihaknya percaya pejabat yang baru dilantik dapat melaksanakan amanahnya dengan sebaik-baiknya. \”Saya percaya bisa melaksanakan tugas dengan baik, bangun kekompakan, dukung pimpinan, sehingga Tubaba dapat mensejajarkan diri dengan kabupaten lain,\” pungkasnya.
Dalam pelantikan tersebut, ada pejabat yang mendapat promosi jabatan, mutasi, dan tetap pada jabatan semula, seperti Budiman Jaya NSU pada Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah menduduki jabatan Sekretaris Dinas Pendidikan, Benny Saskia Omasin NSU pada bagian organisasi Setdakab menduduki jabatan Kabag Organisasi Setdakab Tubaba. Aang Pedri sebelumnya Kabag Organisasi Setdakab dilantik menjadi Inspektur pembantu wilayah II pada Inspektorat kabupaten, Dalhami sebelumnya Sekretaris Dinas Pendidikan dilantik menjadi Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh, Yudiansyah sebelumnya menduduki jabatan Kabag Administrasi Pembangunan (Adpem) dilantik menjadi Sekretaris Bappeda, Barmawi sebelumnya menjabat Kabid Pelatihan dan Penempatan pada Disnakertrans dilantik menjadi Kabag Adpem. Selanjutnya, Subaidi Sebelumnya menjabat Sekretaris Dispora dan Pariwisata dilantik menjadi Camat Way Kenanga, Restu sebelumnya Kabid Perencanaan Perumahan dan Kawasan Permukiman dilantik menjadi Kabid pengelolaan pertamanan dan penerangan pada Dinas Perkimta. M Roni sebelumnya Sekretaris Perkimta dilantik menjadi Sekretaris Inspektorat Kabupaten Tubaba.
Sementara pejabat yang tetap menduduki jabatan sebelumnya yakni, Rizal Irawan tetap menjadi Sekretaris Dinas PUPR, Baharuddin tetap menduduki jabatan Kabid Bina Marga Dinas PUPR, Firmansyah tetap menduduki jabatan Kabid Cipta Karya pada Dinas PUPR, Rustam tetap menduduki jabatan Kabid pengairan pada Dinas PUPR, Guntur Parda Jaya tetap menduduki jabatan Kabid pembangunan, pemeliharaan dan pengelolaan perumahan dan kawasan permukiman pada Dinas Perkimta. (Arie)