Lampung-Banten Tuan Rumah PON 2032, Pj Gubernur: Pembahasan Lanjutan Setelah Pembukaan PON Aceh-Sumut

Eva Setiani

Selasa, 6 Agustus 2024 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung,(Netizenku.com)Provinsi Lampung dan Provinsi Banten sepakat untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2032 mendatang.

Mengenai hal ini, Penjabat Gubernur Lampung, Samsudin mengatakan kesepakatan dua daerah selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan kesepakatan bersama.

“Lampung dan Banten sudah sepakat antar Pj Gubernur Lampung dan Banten dan akan segera tandatangan (kesepakatan) Lampung dan Banten siap tuan rumah PON 2032,” kata Samsudin, Selasa 6 Agustus 2024 di Kantor DPRD Provinsi Lampung.

Samsudin mengatakan, selanjutnya pembahasan mengenai teknis selanjutnya akan dibahas setelah pembukaan PON XXI Aceh-Sumut.

“Untuk yang lainnya pembahasan setelah pembukaan PON XXI Aceh-Sumut,” jelas Samsudin.

Sementara itu, untuk menjadi tuan rumah PON, banyak hal harus dipersiapkan Lampung-Banten. Salah satunya ialah menyetor dana besar, senilai Rp7,5 miliar.

Baca Juga  Pj Gubernur Buka Silaturahmi Alim Ulama dan Penguatan Da'i Wasathiyah se-Lampung

Dana tersebut sebagai dana jaminan penyelenggaraan dari calon tuan rumah yang harus dianggarkan di tahun 2025 mendatang.

Hal itu terungkap dalam pertemuan antara KONI Provinsi Lampung dan Banten di Kantor KONI Lampung, Selasa (6/8/2024). Dalam pertemuan ini turut hadir Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dari kedua provinsi.

Kadispora Banten, Ahmad Syaukani mengatakan jika ingin menjadi tuan rumah PON harus menyiapkan anggaran Rp7,5 miliar sebagai uang jaminan penyelenggaraan.

“Karena nanti di tahun 2025 itu kita (Lampung dan Banten) harus sudah menganggarkan dana Rp7,5 miliar itu, karena disitu ada untuk jaminan penyelenggaraan,” kata Ahmad Syaukani.

Menurutnya dana itu akan disiapkan saat proses didding (tender) tuan rumah PON.

Baca Juga  Pj. Gubernur Samsudin Dorong Generasi Muda Mandiri Hadapi Tantangan Global

“Dana itu dipakainya tahun 2026 pas biddingnya. Tapi harus sudah dianggarkan saat perencanaan anggaran di tahun 2025,” tambahnya.

Ahmad mengatakan dengan pertemuan awal ini diharapkan kedua daerah terus berproses agar terpilih jadi tuan rumah PON 2032. Selanjutnya akan disiapkan nota kesepahaman (MoU) dan juga perjanjian kerjasama (PKS) antara kedua provinsi.

“Nanti alangkah baiknya kalau MoU itu dilaksanakan antara gubernur dengan gubernur dan diketahui ketua DPRD-nya masing-masing. Untuk PKS-nya baru antara ketua KONI dengan Ketua KONI,” tandasnya.

Terkait dana untuk jaminan penyelenggaraan PON, Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi yakin dana itu akan disetujui DPRD Lampung.

Keyakinan Amalsyah lantaran Waketum KONI Lampung dijabat oleh Yanuar Irawan yang juga sebagai Ketua Komisi V DPRD Provinsi Lampung.

Baca Juga  Product Matching Upaya Tubaba Percepat Digitalisasi Keuangan

“Kalau Lampung sudah ada Ketua Komisi V di sini, jadi kita optimis,” kata Amalsyah sembari menunjuk Yanuar Irawan yang juga hadir di pertemuan itu.

Sementara Yanuar Irawan mengatakan dirinya bersama Komisi V DPRD siap mendukung penganggaran uang jaminan tersebut di APBD 2025.

“Ya untuk dana itu menurut kita tidak terlalu besar jaminan awal, nanti di 2025 dianggarkan dan tahun 2026 disetorkan,” kata Yanuar.

Yanuar juga mengaku ingin menggelar pertemuan antara Komisi V DPRD Lampung dengan Komisi V DPRD Banten untuk membahas persiapan PON khususnya di bidang anggaran.

“Saya ingin ada pertemuan itu untuk sama-sama kita membahas anggaran ini. Insyaallah kami di DPRD Lampung mendukung penuh Lampung Banten jadi tuan rumah PON,” jelasnya.

Berita Terkait

Mirza Hadiri Apel Barisan Caping Petani dan Buka Senam Sehat di Lampung Selatan
Optimalisasi Bonus Demografi, Pj. Gubernur Lampung Samsudin Buka Seminar Kependudukan dan Luncurkan Population Clock di ITERA
PMI Lampung Serahkan 13 Kursi Roda dalam Program SIGER Layanan Sosial
Penjabat Gubernur Lampung Terima Kunjungan Pimpinan Ombudsman RI dan Tim Bappenas Bahas Peningkatan Pelayanan Publik
Penjabat Gubernur Samsudin Buka Rapat Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional
Pj. Gubernur Samsudin Dorong Generasi Muda Mandiri Hadapi Tantangan Global
Pemprov Lampung Gelar High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah, Pj. Gubernur Samsudin Tekankan Langkah Konkret untuk Cegah Inflasi
Progres Pembangunan Ruas Jalan Ngarip – Ulu Semong, Target Selesai Akhir 2024

Berita Terkait

Minggu, 13 Oktober 2024 - 13:13 WIB

Geram Jalan Tak Diperbaiki, Warga Metro Perbaiki Jalan-Drainase Secara Mandiri

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:29 WIB

Kepala Perwakilan BI Lampung Ajak Masyarakat Terus Cinta Rupiah

Kamis, 3 Oktober 2024 - 15:23 WIB

Cawagub Lampung Kunjungi Posko Pemenangan Metro Mubaraq

Selasa, 1 Oktober 2024 - 16:37 WIB

Pjs Walikota Metro Ajak Masyarakat Jaga Pemilu Damai

Rabu, 25 September 2024 - 13:46 WIB

Masif, Fenomena Peralihan Dukungan Paslon di Pilkada Metro

Senin, 23 September 2024 - 15:35 WIB

Bambang-Rafieq Nomor Urut 1, Petahana Nomor 2 di Pilkada Metro

Minggu, 22 September 2024 - 19:19 WIB

KPU Metro Resmi Tetapkan Dua Paslon Pilkada Serentak 2024

Sabtu, 14 September 2024 - 19:46 WIB

Relawan Matahari Metro Deklarasi Dukung RMD-Jihan

Berita Terbaru

Pringsewu

Kapolres Pringsewu Tekankan Edukasi dan Disiplin Berlalu Lintas

Senin, 14 Okt 2024 - 18:22 WIB

Pringsewu

Marindo: Kesehatan Jiwa Masih Jadi Masalah Dunia

Senin, 14 Okt 2024 - 18:02 WIB

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung, sedang memastikan Peralatan Pemeliharaaan Alat Pembatas dan Pengukur pada salah satu mitra Pelaksana Pelayanan Teknik pada gelar alat dan pasukan. (Leni/Nk)

Bandarlampung

Prioritaskan Keselamatan Kerja, PLN Laksanakan Gelar Alat dan Petugas

Senin, 14 Okt 2024 - 15:03 WIB