BANDARLAMPUNG (Netizenku): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mendorong Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung wujudkan tiga program prioritas Tim Penggerak PKK yakni Penanganan Covid-19, Keluarga Berencana (KB) dan pencegahan stunting.
Hal itu disampaikan Gubernur Arinal saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Tahun 2021 di Mahan Agung, Rumah Dinas Gubernur, Senin (31/5/2021).
“Sebagaimana amanat Mendagri menekankan tiga program ini penting dan harus diprioritaskan untuk membantu mencapai sasaran yang telah ditetapkan Pemerintah Republik Indonesia,” ujar Gubernur Arinal yang juga Ketua Pembina PKK Provinsi Lampung.
Acara ini diikuti secara virtual oleh para Bupati/Walikota dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten/Kota.
Dengan tema “Kemitraan & Sinergitas Menjadi Kunci Dalam Mewujudkan Keluarga Berdaya & Sejahtera”, Rakerda ini diselenggaran mulai 31 Mei hingga 4 Juni 2021.
Arinal menjabarkan bahwa PKK memiliki peran untuk itu mengkampanyekan vaksinasi dan terus mensosialisasikan 5 M.
Kemudian, PKK juga harus mensukseskan program KB sebagai upaya menekan potensi muculnya permasalahan akibat kepadatan penduduk yang besar.
“Termasuk pencegahan dan penanggulangan stunting. Penanganan stunting, saat ini, harus di prioritaskan agar Indonesia bisa melahirkan generasi unggul yang memiliki daya saing tinggi,” katanya.
Arinal juga mendorong PKK agar melakukan penguatan ketahanan keluarga dari sisi ekonomi khususnya di masa pandemi melalui UP2K dan penguatan UMKM.
“PKK sebagai penggerak hendaknya dapat bersinergi dan bekerja sama dengan kreativitas dan inovasi yang dimiliki, sehingga terus bersinergi dalam mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya,” katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Ibu Riana Sari Arinal mengatakan Rakerda ini merupakan tindaklanjut hasil Rapat Kerja Nasional IX PKK Tahun 2021.
“Yang selanjutnya untuk disosialisasikan kepada seluruh Tim Penggerak PKK Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung,” ujar Ibu Riana.
Selain itu, kata Ibu Riana untuk merumuskan program kerja dan kegiatan PKK Provinsi Lampung 2021-2024 yang disinergikan dengan kebutuhan dan usulan program/kegiatan dari Tim Penggerak PKK Kabupaten/Kota.
“Untuk itu dibutuhkan penguatan komitmen dan dukungan pemangku kepentingan dan mitra kerja Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung,” pungkasnya.(rls)