Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Masyarakat wilayah utara dan Anggota DPRD Tulangbawang Barat (Tubaba) dari daerah pemilihan (DP) II dan III, menyayangkan sejumlah proyek jalan dan jembatan APBD 2018 di wilayah utara kabupaten sudah banyak yang rusak.
Seperti proyek pembangunan jembatan di Tiyuh Agung Jaya, Way Kenanga yang menelan dana hampir satu miliar rupiah tersebut belum seusia jagung karena baru selesai dikerjakan rekanan akhir tahun 2018,\”Saya juga heran, kok proyek diwilayah utara cepet rusak. Apa karena kurang pengawasan,\” ujar Roni, Sekretaris Komisi C DPRD Tubaba, Rabu (2/1).
Dia mengatakan, selaku anggota legislatif dari Dapil III dirinya bersama dengan anggota dewan dari Dapil II dan III yang mewakili enam kecamatan wilayah utara Tubaba (Gunung Terang, Batu Putih Gunung Agung, Way Kenanga, Lambu Kibang, dan Pagar Dewa) acapkali mendapat keluhan dari masyarakat.
\”Masalah ini harus menjadi perhatian dinas terkait, agar tidak mengundang pertanyaan masyarakat,\”ujar anggota Fraksi Hanura tersebut.
Jembatan yang terlihat sudah rusak, berada di Tiyuh Agung Jaya, Way Kenanga dan Tiyuh Sumber Rejo, Lambukibang. \”Dua jembatan ini dinding penahan tebingnya terlihat ambruk. Bahkan, badan jalannya juga tidak diberi batu sabes sehingga sulit dilalui pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat,\” kata dia.
\”Kami minta pihak Dinas PUPR dapat turun ke lokasi dapat melihat secara langsung hasil bangunan jembatan yang terlihat asal-asalan. Dan kami minta rekanan untuk segera melakukan perbaikan. Kualitas bangunannya diragukan,\” tegasnya.
Selain kegiatan jembatan lanjutnya, ada juga kegiatan peningkatan jalan kabupaten yang sudah mulai rusak yakni jalan lapen di Tiyuh Sumber Rejo Kecamatan Lambu Kibang. Jalan ini dibeberapa titik batunya sudah mulai mengelupas.
Proyek APBD tersebut kata dia, sulit diawasi masyarakat karena banyak tidak terpasang papan kegiatan dilokasi pekerjaan. Bahkan, saat ada warga memprotes, rekanan terkesan cuek dan beranggapan masyarakat tidak memiliki hak ikut campur dalam kegiatan APBD.
\”Saya mau mengajak kawan-kawan komisi C untuk turun mengecek seluruh kegiatan APBD 2018 di wilayah utara. Sebab, banyak kegiatan yang terkesan asal-asalan,\”kata dia.
Sementara Tokoh masyarakat Tiyuh Agung Jaya, Didik meminta Dinas PUPR dapat menegur pihak rekanan untuk segera memperbaiki bangunan jembatan tersebut sehingga jalan tersebut dapat dilalui oleh masyarakat.
\”Dari Awal jalan ini bisa dilalui masyarakat, sementara setelah dibangun lamah sulit dilalui bahkan bangunan tersebut sudah terlihat kerusakan di bebepa bagian bangunan jembatan,\” singkatnya kepada wartawan di lokasi baru-baru ini.(Arie)