Dalam upaya mendorong kemajuan sektor pertanian dan peternakan, Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Ir. Novriwan Jaya, S.P., melakukan kunjungan kerja ke Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila).
Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin kerja sama strategis serta berdiskusi terkait inovasi dan strategi yang dapat diterapkan dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan sektor pertanian dan peternakan di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai.
Kehadiran Bupati Tubaba yang didampingi sejumlah pejabat daerah dan kepala dinas terkait disambut hangat oleh Dekan Fakultas Pertanian Unila, Dr. Ir. Kuswanta Futas Hidayat, M.P., bersama jajaran wakil dekan dan sivitas akademika.
Dalam paparannya, Bupati Novriwan menyampaikan Tubaba memiliki potensi besar di bidang pertanian dan peternakan. Ia menegaskan bahwa pembangunan sektor peternakan kini menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah.
“Kabupaten Tubaba fokus meningkatkan taraf hidup masyarakat. Ke depan, kami berkomitmen membangun dunia peternakan tanpa mengesampingkan pertanian. Karena jika kita dorong pertanian, peternakan kadang tertinggal. Tapi kalau peternakan kita dorong, pertanian biasanya ikut berkembang,” ungkapnya, Sabtu (18/4/2025).
Ia juga menyoroti perubahan pola pikir petani yang kini mulai bergantung pada pupuk organik dari limbah peternakan. Bahkan, permintaan terhadap kotoran ternak di Tubaba sangat tinggi.
“Peternak di Tubaba sekarang sudah dititipi uang oleh petani untuk mendapatkan kotoran ternaknya. Saya sendiri pernah coba pesan kotoran kambing di sekitar rumah dinas, tapi susah didapat karena petani sudah lebih dulu memesan. Ini menunjukkan besarnya ketergantungan terhadap pupuk organik,” jelasnya.
Diskusi antara kedua pihak kemudian mengerucut pada sejumlah isu penting, seperti pertanian ramah lingkungan, pengelolaan sumber daya air, dan pemanfaatan teknologi dalam proses produksi. Para akademisi Unila memaparkan beberapa program riset yang bisa diimplementasikan di Tubaba, seperti penggunaan kompos hayati dan pengembangan varietas unggul tanaman.
Topik menarik lainnya adalah pengembangan peternakan berbasis pakan lokal yang para dosen nilai mampu menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan kualitas pakan ternak.
Bupati Novriwan menyambut baik berbagai ide yang disampaikan dan menyatakan kesiapan Pemkab Tubaba untuk menjadi daerah percontohan dalam penerapan hasil riset akademik.
“Kami siap mengaplikasikan hasil-hasil riset dari Fakultas Pertanian Unila. Ini baru langkah awal. Saya harap ke depan ada komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi yang intens antara OPD kami dengan pihak kampus,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor demi pembangunan berkelanjutan.
“Kami ingin pertanian dan peternakan di Tubaba tidak hanya berkembang, tapi juga berkelanjutan. Kerja sama dengan Unila adalah langkah yang tepat,” tambahnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Pertanian Unila menyambut baik rencana kerja sama ini.
“Terima kasih atas kepercayaannya. Semoga kerja sama ini segera terealisasi, agar kami bisa turut membangun dunia pertanian di Lampung, khususnya di Tubaba,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam menjawab tantangan sektor pertanian dan peternakan. Diharapkan, kolaborasi ini mampu membawa dampak positif dan kesejahteraan masyarakat Tubaba. (Arie)