Pesawaran (Netizenku.com): Ciri warga negara yang baik salah satunya adalah taat membayar pajak, karena itu merupakan kewajiban untuk membiayai pembangunan.
Jika tidak, maka akan ada sanksi. Seperti yang terjadi di Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Akibat tidak taat membayar pajak, sejumlah banner, baliho, dan spanduk iklan di tepi Jalan A. Yani, Kecamatan Gedongtataan, ditebang (ditertibkan) Tim Terpadu Pemkab Pesawaran.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pesawaran, Wildan, disela-sela melakukan penertiban tersebut, Senin (20/8), menegaskan jika penertiban ini diakukan pihak tim terpadu lantaran pemilik banner, reklame, baliho, dan spanduk iklan di sepanjang Jalan A. Yani, Kecamatan Gedongtataan tidak taat pajak.
\”Hari ini kita mulai dari wilayah Kecamatan Gedongtataan hingga ke perbatasan Bandar Lampung. Selanjutnya akan kita tentukan waktunya lagi ke kecamatan lainnya. Pokoknya semua akan kita tertibkan,\” kata dia.
Dijelaskan Wildan, sebelum melakukan penertiban tersebut pihaknya juga telah menyosialisasikan ke seluruh produsen maupun pemilik toko yang memasang iklan.
Namun masih saja banyak para pemilik toko maupun produsen yang memasang iklan tidak mengindahkannya.
\”Sejak 12 hari lalu kita sudah kirimkan surat edarannya ke para pemilik toko dan produsen yang memasang iklan di wilayah Kabupaten Pesawaran, untuk mendaftarkan diri dan membayar pajak. Apalagi ini memang sudah ada dalam peraturan daerah (Perda).Namun masih saja banyak para pemilik toko maupun produsen yang membandel, tidak mau membayar pajak,\” ungkap Wildan.
Sementara, Kasat Pol PP Kabupaten Pesawaran Effendi mengatakan bahwa pihaknya telah menerjunkan puluhan personel gabungan untuk membantu melakukan penertiban.
“Ya, ada puluhan personel yang kita turunkan, baik dari Satpol PP, Bapenda maupun Dinas PU Kabupaten Pesawaran,\” terangnya.
Dituturkan, ada dua tim yang dibagi dan ratusan target yang akan dilakukan penertiban.
\”Jadi, berdasarkan data kita, ada 190 papan iklan, baik yang berbentuk banner, spanduk, baliho maupun reklame iklan yang kita bidik terkait pajaknya. Tapi kemarin ada sekitar 20 unit yang sudah bayar pajak. Jadi total hari ini ada 170 unit yang akan kita turunkan,\” tegasnya. (soheh)