Jakarta (Netizenku.com): Menteri Pariwisata (Menpar) Republik Indonesia, Arief Yahya memuji komitmen Pemerintah Provinsi Lampung yang menjadikan pariwisata sebagai 3 portofolio industri utama Provinsi Lampung, selain pertanian dan manufacturing. Menpar juga memuji event Pariwisata Lampung yang meningkat dari 31 event menjadi 53 event.
\”Event di Lampung Masuk Top 100 event terbaik nasional. Total Wisman Provinsi Lampung terus meningkat dari 150 ribu menjadi 250 ribu atau naik sebesar 80 persen. Selain itu, pertumbuhan kunjungan wisata Lampung juga tertinggi nasional mengalahkan Pulau Bali,\” ujar Manpar Arief Yahya, saat lauching Lampung Krakatau Festival (LKF) 2018 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (9/8).
Arief Yahya mengapresiasi peluncuran Lampung Krakatau Festival 2018. Festival ini sangat tepat untuk memperkuat posisi Lampung sebagai destinasi wisata unggulan di ujung Pulau Jawa dan Sumatera. Nama Krakatau sendiri sudah dikenal ke seluruh dunia dengan peristiwa meletusnya gunung berapi terdahsyat di dunia.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Lampung, Muhammad Ridho Ficardo mengatakan, LKF 2018 menjadi salah satu unggulan Lampung yang diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisata. LKF tahun ini memiliki serangkaian kegiatan mulai dari Pelaksanaan Lampung Bay Fun Run pada Minggu (19/8), Seminar Intemasional Krakatau bekerjasama dengan Institut Teknologi Sumatera, Kamis (23/8), Trip Krakatau, Sabtu (25/8). Trip ini merupakan perjalanan wisata bersejarah untuk mengenang meletusnya Gunung Krakatau pada tahun 26 Agustus 1883. Lalu, Pesona Kemilau Sai Bumi Ruwa Jurai, dan puncak acara berupa Parade budaya “Lampung Culture dan Tapis Carnival” pada hari Minggu (26/8), serta masih banyak rangkaian acara lainnya.
Menurut Gubernur, hanya butuh waktu tempuh 25 menit dengan pesawat udara dari Jakarta menuju Lampung. Hal tersebut sebagai sebuah peluang yang sangat menjanjikan bila konektivitas Provinsi Lampung semakin diperluas. \”Peningkatan status Bandara Raden Intan II menjadi Bandara Internasional yang merupakan pintu gerbang utama masuknya wisatawan ke Provinsi Lampung, menjadi sangat urgent untuk dilakukan.
Dengan mendorong Pemerintah Pusat serta memberikan stimulan melalui APBD Provinsi Lampung hingga lebih dari Rp400 miliar. Kami berharap peningkatan status Bandara lnternasional akan segera terealisasi. Untuk itu kami mengharapkan dorongan dari Bapak Menteri Pariwisata RI, Bapak Arief Yahya, agar Bandara Radin Inten II dapat segera menjadi Bandara Internasional, karena itu sangat penting untuk mendongkrak 20 juta kunjungan wisatawan ke Lampung,\” ujar Ridho.
Melalui kesempatan yang baik ini, Ridho berharap, Menteri Pariwisata dan jajarannya, insan pers, travell blogger, penggiat wisata, dan wisatawan agar dapat hadir dan memeriahkan Lampung Krakatau Festival 2018. (Aby)