Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung sedang mengembangkan perpustakaan digital yang saling terintegrasi untuk madrasah.
Bandarlampung (Netizenku.com): KANWIL Kemenag Lampung, Puji Raharjo, mengatakan perpustakaan digital yang saling terintegrasi dapat menjadi solusi menyoal kurangnya buku di perpustakaan.
Perpustakaan digital diterapkan di seluruh madrasah Lampung sehingga membentuk konsorsium besar. Tidak terkecuali madrasah swasta.
“Kemarin, saya baru saja mengumpulkan KKM (Red-Kerjasama Kemitraan Madrasa),” kata dia ketika diwawancarai Netizenku.com, Minggu (7/7).
KKM itu melibatkan Universitas Lampung (Unila) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, serta pakar perpustakaan untuk mengembangkan perpustakaan terintegrasi di Lampung.
Ia menjelaskan perpustakaan digital ini akan memiliki server yang terintegrasi, memungkinkan perpustakaan kecil dan besar saling mendukung.
“Dengan integrasi ini, perpustakaan kecil dapat dibangun dengan dukungan perpustakaan besar, dan perpustakaan besar juga akan dibantu oleh perpustakaan kecil. Sehingga, kita akan memiliki sumber daya yang sangat besar,” tambahnya.
Rencana diperkirakan nya dapat terealisasi pada semester ini. Turut diharapkannya perpustakaan digital dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan akses informasi di madrasah-madrasah.
“Insha Allah, perpustakaan terintegrasi ini akan terwujud pada semester ini,” tutupnya. (Luki)