Terhalang Rombongan Polisi, Ambulans Bawa Orang Sakit Tidak Bisa Lewat

Avatar

Sabtu, 15 September 2018 - 10:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: Instagram)

(Foto: Instagram)

Lampung (Netizenku.com): Sebuah video ambulans yang terhalang oleh rombongan polisi menjadi viral di dunia maya, baru-baru ini.

Menurut informasi, kejadian ini berlangsung di kawasan Gedebage Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/9/2018).

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @seputar_jawabrt itu, ambulans tengah membawa pasien sakit dan sudah membunyikan sirinenya. Namun rombongan polisi yang cukup banyak justru didahulukan untuk lewat.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kejadian ini banyak disayangkan oleh netizen. Banyak netizen yang mengatakan bahwa ambulans tersebut harus didahului daripada rombongan polisi bagaimanapun alasannya.

Baca Juga  PLN Siap Jalankan Stimulus Covid-19 untuk Dukung Pemerintah Pulihkan Ekonomi
\"\"

\”Baru kali ini ada yg begini. . . Seakan menunjukan gada jiwa sosialnya. .\” komentar akun @d*noun***inabum*.

\”Jelas2 kl secara undang2 ambulan prioritas utama,\” tulis pemilik akun @i*e_t**b*y.

Bahkan banyak juga netizen yang mencolek akun Instagram beberapa pihak pemerintah, seperti Polri, Polda Jabar, Bahkan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Presiden Joko Widodo.

 

View this post on Instagram

 

. #Repost @sekitarbandungcom . . Bingung mau dikasih caption apa.. karena hanya bisa mengelus dada… . Kita berbaik sangka aja, mungkin ada yang lebih urgent dibandingkan pasien yang ada di dalam ambulance . . Video ini diambil Kamis (13/9/2018) tadi sore di kawasan Gedebage kota Bandung saat seorang sopir Ambulance menunaikan tugasnya. Barokalloh kang sopir semoga kesabaran anda dan keluarga pasien menjadi kafarat dosa dan sakit . . Mari kita biasakan yang benar, jika berkenan 🙇‍♂️🙇‍♀️😢 . . . . . . . Sumber: @seputar_jawabrt @budayadisiplin . . #seputar_jawabrt #informasiseputarjabar #infojabar #infojawabarat #mediaonlineterpercaya #volunteer #infobdg #viral

A post shared by INFORMASI SEPUTAR JABAR (@seputar_jawabrt) on

Menurut Undang-undang Lalu Lintas No. 22 Tahun 2009 Pasal 134, ambulans harus didahulukan dari rombongan atau konvoi kepolisian.

Baca Juga  Defisit, Ini Delapan Penyakit Kronis yang Membebani BPJS Kesehatan

Urutan pengguna jalan yang memperoleh hak utama sebagai berikut:

1. Kendaraan pemadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas
2. Ambulans yang mengangkut orang sakit.
3. Kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas.
4. Kendaraan pimpinan lembaga Negara Republik Indonesia.
5. Kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga International yang menjadi tamu negara.
6. Iring-iringan pengantar jenazah.
7. Konvoi dan/atau kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan kepolisian. (dtc/lan)

Berita Terkait

Yoga, Bukti Popok Dewasa Parenty Peduli dengan Lansia
Service Excellence Untuk Nasabah, BCA Relokasi KCP Baturaja
Dituntut Vaksin, Emang Vaksinnya Ada?
Nasib-nasib, Mau Untung Malah Buntung!
Kita Mau Kemana Lagi, Bu?
Maaf Kakak, Sudah 20 Menit!
Pak Gub, Sudah Baca ‘Surat Terbuka’?
#Jangantunggulamalama

Berita Terkait

Jumat, 19 April 2024 - 20:05 WIB

Disnaker Lampung Bakal Turunkan Tim Pengawas dan Mediator untuk Selesaikan Permasalahan THR

Jumat, 19 April 2024 - 19:59 WIB

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 April 2024 - 19:49 WIB

Realisasi penyaluran KUR Peternakan Lampung Capai Rp1,51 triliun

Kamis, 18 April 2024 - 21:58 WIB

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 April 2024 - 20:42 WIB

Gubernur Arinal Ajak Semua Pihak Wujudkan Lampung Sebagai Lumbung Ternak Nasional

Kamis, 18 April 2024 - 19:49 WIB

DPD PDI Perjuangan Santai Tanggapi Rumor Umar Ahmad-Edi Irawan

Kamis, 18 April 2024 - 13:38 WIB

Lampung Memperkaya Kalender Pariwisata dengan 90 Kegiatan Tahun 2024

Kamis, 18 April 2024 - 12:42 WIB

6 Trayek Baru Angkutan Perintis Lampung Diajukan

Berita Terbaru

Ilustrasi THR. Foto: Ist.

Lampung

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 Apr 2024 - 19:59 WIB