Bandarlampung (Netizenku.com): Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kota Bandarlampung membuka stand pelayanan di anjungan Kota Tapis Berseri yang berlokasi pada perhelatan Pekan Raya Lampung (PRL), PKOR Way Halim, Bandarlampung, Senin (9/10).
Langkah tersebut bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat Kota Tapis Berseri dalam melaporkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kasubag TU PPPA Bandarlampung, Susi Herawati, menjelaskan bahwa stand itu, bakal menjadi sarana bagi masyarakat Bandarlampung untuk menyampaikan pengaduan mereka secara langsung, yang nantinya akan segera ditindaklanjuti.
“Nanti akan Kita data, kemudian akan kita tangani permasalahannya. Baik dari sisi korban maupun pelaku,” ungkap Susi kepada wartawan Netizenku.com.
Kemudian, Kepala UPTD PPPA Kota Bandarlampung, A.Prisnal, menyatakan bahwa pembukaan stand tersebut merupakan bukti dari kepedulian Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana, dalam memerangi kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Tapis Berseri.
“Ini merupakan bentuk kepedulian Bunda. Bunda sangat sayang dengan anak-anak dan sangat membenci KDRT,” tuturnya.
Senada, Kepala Dinas PPPA Bandarlampung, Maryamah, menjelaskan bahwa pembukaan stand pelayanan di anjungan Kota Tapis Berseri adalah salah satu langkah dalam mengurangi kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Apalagi, lanjut dia, Kota Bandarlampung baru menyabet kembali penghargaan Kota Layak Anak (KLA) tingkat madya.
Maryamah pun berharap, dengan banyaknya instrumen pencegahan dan penanganan yang. Kota Bandarlampung kedepan dapat mencapai penghargaan KLA tingkat utama.
“Kami berupaya melakukan segala cara yang diperlukan. Target kami adalah menjadikan Kota Bandarlampung bebas dari kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” tutupnya. (Luki)