Penanganan Stunting, Pemerintah Pusat Tak Main-main, Pemerintah Daerah Hanya Main-main

Leni Marlina

Jumat, 26 April 2024 - 19:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Air Naningan (Netizenku.com): Keseriusan pemerintah pusat untuk mewujudkan Indonesia bebas stunting tidak main-main, terbukti puluhan triliun anggaran telah dikucurkan pemerintah sejak dimulainya program percepatan pencegahan stunting mulai tahun 2018 silam, hingga tahun 2024 ini tetap menjadi salah satu program prioritas.

Di tahun 2024 ini saja, tak kurang dari 15 triliun rupiah kembali digelontorkan pemerintah pusat untuk penanganan masalah stunting, mulai dari alokasi dana insentif fiskal, DAK fisik dan DAK non fisik, bahkan tak ingin kecolongan pemerintah pusat juga mengarahkan 8 persen dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2024 difokuskan untuk penangan stunting.

Namun meski keseriusan pemerintah pusat dalam upaya penanganan stunting ini dibuktikan dengan gelontoran dana fantastik tersebut, ternyata bak gayung tak bersambut, pasalnya masih saja ditemukan balita yang diduga menderita stunting/gizi buruk.

Mirisnya lagi, balita bernama Rifaya Azahra luana (Zahra) kelahiran awal tahun 2023 yang merupakan buah hati dari pasangan Suandi (38) dan Irawati (24) warga Pekon Sinar Sekampung, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Lampung ini meski kini telah menginjak usia 14 bulan, tapi bobot badannya hanya 4,6 kilogram, tak mendapat perhatian serius dari pemerintah bahkan terkesan diabaikan.

Terbukti, saat beberapa awak media menyambangi rumah sang balita yang jauh dari kata layak, orang tua Azahra yang berkerja sebagai buruh serabutan tersebut, mengaku belum pernah mendapat pelayanan serius terkait stunting yang dialami putrinya.

Baca Juga  Ratusan Anak di Kecamatan Talangpadang Ikuti Sunat Massal

“Kalau dibawa ke Posyandu secara rutin kami bawa setiap bulan, dan untuk nafsu makan kami lihat anak kami normal-normal saja, kami tak pernah tahu jika anak kami menderita gizi buruk/stunting,” terang ayah Azahra, sembari tertunduk lesu.

Terpisah, saat hendak dikonfirmasi terkait gizi buruk dan penanganan yang telah dilakukan terhadap Azahra, Devi Marliani Bidan desa yang bertugas di Pekon Sinar Sekampung tersebut sedang tidak di tempat, menurut asisten sang bidan yang sempat ditemui mengatakan jika bidan sedang mengikuti acara manasik, lalu ia mencoba menghubunginya bidan via telpon.

Baca Juga  Secercah Harapan Seorang Putri Asli Tanggamus

“Semua persolan (Azahra) ini sudah diserahkan kepada kepala pekon, jadi hubungi saja kepala pekonnya,” Kata Asisten Bidan Devi Marlina, sesaat setelah menghubungi Bidan Devi Marliani.

Usai mendapat keterangan demikian, awak media coba menemui Erwin Kepala Pekon Sinar Sekampung, guna mengonfirmasi persoalan balita Azahra, namun tak bertemu, tak kehabisan akal, awak media coba menghubungi Kakon via WhatsApp, saat tersambung langsung mengemukakan maksud dan tujuan menghubunginya.

“Nanti saja kita obrolkan, gak enak via telpon nanti saya atur jadwalnya untuk bertemu,” ungkap Kakon Sinarsekampung mengakhiri panggilan.

Seminggu berlalu, hingga berita ini dimuat, jadwal pertemuan yang dijanjikan dan akan menghubungi ternyata tak terbukti. (Arj)

Berita Terkait

Pj Bupati Tanggamus Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
Mulyadi Irsan Serahkan SK Pengangkatan PPPK di Tanggamus
Hardasyah: Media Bagian dari Deteksi Awal Persoalan di Masyarakat Terutama Stunting
DPC PDI Perjuangan Tanggamus Tutup Pendaftaran Balonbup-Balonwabup
Dorong Penguatan UMKM, RKDD Pekon Kampungbaru Gelar Pelatihan Digital Marketing
Heri Agus Ambil Formulir Cabup di PDIP Tanggamus
DPD PAN Tanggamus Buka Pendaftaran Balon Bupati-Wakil Bupati Pilkada 2024
Animo Masyarakat Hadiri Tanggamus Expo 2024 Tinggi

Berita Terkait

Kamis, 16 Mei 2024 - 19:35 WIB

Tunjang Ketahanan dan Swasembada Pangan, Dendi Tanam Kedelai

Kamis, 16 Mei 2024 - 15:25 WIB

Dendi Tekankan Penyelenggara Pemilu Jaga Netralitas

Rabu, 15 Mei 2024 - 18:04 WIB

Ketua TP PKK Pesawaran Hadiri Acara Puncak HUT ke-44 Dekranas

Selasa, 14 Mei 2024 - 18:19 WIB

BPK RI Beri Opini WTP Laporan Keuangan Pesawaran Tahun 2023

Senin, 13 Mei 2024 - 16:24 WIB

DPRD Pesawaran Nilai Polemik Lahan 329 H Persoalan Simpel

Minggu, 12 Mei 2024 - 17:46 WIB

Masyarakat Rejosari Gotong Royong Bongkar Gedung Balai Pekon untuk Renovasi

Minggu, 12 Mei 2024 - 12:58 WIB

Melawan, Pelaku Jambret Dihadiahi Timah Panas Tekab 308 Polres Pesawaran

Jumat, 10 Mei 2024 - 19:14 WIB

Polres Pesawaran Koordinasi Penangkapan Buaya di Teluk Pandan

Berita Terbaru

Pringsewu

APDESI Pringsewu MoU dengan Advokat Nurul Hidayah

Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:29 WIB

Pringsewu

Curi Alat Pres Genteng, Dua Warga Tanggamus Diamuk Massa

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:40 WIB

Kepala BPKAD Kota Bandarlampung, M Nur Ramdhan, didampingi Sekretaris BPKAD Zakky Irawan dan Humas Kota Bandarlampung Ali Rozi. (Foto: Agis)

Lainnya

Pemkot Siap Hadapi Tudingan LCW Soal Dugaan Tipikor

Sabtu, 18 Mei 2024 - 14:54 WIB