Pemkot Sesalkan Dinkes Lampung Tak Koordinasi Vaksinasi Massal

Redaksi

Sabtu, 3 Juli 2021 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung Eva Dwiana di Kantor Dinkes Provinsi Lampung, Sabtu (3/7), mengimbau warga kota setempat untuk mengikuti vaksinasi di Puskesmas. Foto: Netizenku.com

Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung Eva Dwiana di Kantor Dinkes Provinsi Lampung, Sabtu (3/7), mengimbau warga kota setempat untuk mengikuti vaksinasi di Puskesmas. Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menyesalkan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung tidak berkoordinasi dalam melaksanakan vaksinasi Covid-19 massal pada Sabtu (3/7) pagi.

Vaksinasi Covid-19 massal bagi masyarakat tanpa syarat domisili sempat menimbulkan kerumunan. Dari pantauan di lapangan ratusan warga antre sejak pukul 05.30 Wib sebelum kegiatan dimulai pukul 09.00 Wib.

Ketika vaksinasi Covid-19 dimulai antrean warga semakin banyak hingga mencapai nomor antrean 2.500 lebih.

Baca Juga: Vaksinasi di Dinkes Lampung, Antusiasme Warga Timbulkan Kerumunan

Kegiatan mulai terkendali saat Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung tiba di lokasi.

“Kita dapat informasi justru dari teman-teman wartawan bahwa di sini (Dinkes Provinsi Lampung) ada pelaksanaan vaksinasi,” kata Suhardi Syamsi selaku Ketua Tim Patroli Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Sabtu (3/7).

Baca Juga  Vaksin Covid-19 Syarat Akses Pelayanan Publik, Ombudsman: Jangan dulu!

“Alhamdulillah kalau tadi sempat terjadi kepadatan tapi kemudian bisa kita urai,” lanjut dia.

Pemkot Sesalkan Dinkes Lampung Tak Koordinasi Vaksinasi Massal
Ketua Tim Patroli Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Suhardi Syamsi, di Kantor Dinkes Provinsi Lampung, Sabtu (3/7). Foto: Netizenku.com

Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana selaku Kepala Satgas Penanganan Covid-19 kota setempat menurunkan Tim Patroli dan Tim Yustisi untuk mengurai kerumunan mengingat Kota Bandarlampung memperpanjang PPKM Mikro.

“Kita harapkan ke depan, setiap kali mengadakan kegiatan yang berpotensi kerumunan besar seperti ini, koordinasi lah sehingga kita bisa meminimalisir terjadinya kerumunan dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19,” ujar Suhardi.

Suhardi Syamsi yang juga Kepala Satpol PP Kota Bandarlampung menurunkan 30 personel Satgas Covid-19 dari unsur Pol PP, kepolisian dan TNI.

Baca Juga  Capacity Building TPID: Ungkap Peran Provinsi Lampung dalam Hilirisasi Pangan

“Saat tim turun masih terjadi kerumunan dan kami berkoordinasi dengan Pol PP Provinsi Lampung yang hanya menugaskan 20 personel. Dan itu tentunya tidak cukup untuk mengamankan 1.000 orang lebih tadi,” kata dia.

Suhardi menilai Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung tidak kompak dalam melakukan penanganan di lapangan bersama Pemkot.

“Kalau dikatakan tidak ada koordinasi, ada informasi tapi tidak dibahas secara detail pelaksanaannya,” tutup dia.

Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana saat mendatangi lokasi vaksinasi meminta warganya untuk melakukan vaksinasi di Puskesmas Satelit yang tidak jauh dari Kantor Dinkes Provinsi Lampung.

“Ya kalau warga Bandarlampung, Bunda arahkan ke Puskesmas Satelit yang di dekat sini. Sebagai yang punya wilayah kita jaga sebaik mungkin. Kalau ada klaster baru kan Bandarlampung yang ini,” kata dia.

Baca Juga  Klasika Lampung Ingatkan Gerakan Tolak Omnibus Law Tidak Terpecah
Pemkot Sesalkan Dinkes Lampung Tak Koordinasi Vaksinasi Massal
Ribuan warga berkerumun untuk mendapatkan nomor antrean vaksinasi Covid-19 massal di Kantor Dinkes Provinsi Lampung, Sabtu (3/7) pagi. Foto: Netizenku.com

Kepala Dinkes Provinsi Lampung, dr Reihana, yang juga Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung mengatakan kerumunan warga karena antusiasme.

“Kalau kerumunan di luar tadi memang antusiasme warga begitu besar dari setengah enam sudah antri di depan. Tadi di awal memang agak sulit tapi sudah kita beri nomor semua,” ujar dia.

Reihana mengatakan bagi warga yang telah mengikuti vaksinasi massal dapat melakukan suntik dosis kedua di RSUD Abdul Moeloek setelah 28 hari. (Josua)

Berita Terkait

Herman HN dan Bachtiar Basri Siap Menangkan Mirza-Jihan dan Eva-Deddy
Deklarasi Relawan, RMD-Eva Dwiana Saling Dukung Pilgub dan Pilwakot
Bachtiar Basri-Jabat RMD Mantapkan Strategi Pemenangan RMD-Jihan
Turnamen Tenis Meja RMD Cup 2024 Sukses Digelar: 749 Peserta Berkompetisi, Lampung Siap Cetak Atlet Berprestasi
Deklarasikan Dukungan untuk Mirza-Jihan, Pemuda Pancasila Diharapkan Jadi Bagian Pembangunan Lampung
Gemilang Persiapkan Atlet Sepakbola Lampung
Bawaslu Provinsi Lampung Buka Rekrutmen 13.277 Pengawas TPS Untuk Pilkada 2024
Harga Cabai-cabaian Turun Makin Dalam

Berita Terkait

Jumat, 20 September 2024 - 20:14 WIB

Pasangan ASRI Kukuhkan Tim Pemenangan Kecamatan

Jumat, 20 September 2024 - 17:05 WIB

Terkuak, Ini “Dosa” Pemkab Pesawaran yang Korbankan Hak Aparatur

Kamis, 19 September 2024 - 20:56 WIB

Aries Sandi Gemas, Tidak Ingin Dengar Ada Sekolah yang Rusak di Pesawaran

Rabu, 18 September 2024 - 17:03 WIB

Aries Sandi Janji Muluskan Jalan 144 Desa di Pesawaran

Rabu, 18 September 2024 - 13:59 WIB

Kadernya Membelot, Demokrat Santai Sebut Cueki Saja

Selasa, 17 September 2024 - 11:46 WIB

Keuangan Pemkab Pesawaran Terpapar ‘Penyakit Parah’?

Selasa, 17 September 2024 - 10:05 WIB

Kader Gerindra di Pesawaran Terang-terangan Dukung Aries Sandi-Supriyanto

Senin, 16 September 2024 - 13:28 WIB

Pasangan Ariesan Gaspol Blusukan Sapa Warga Pesawaran

Berita Terbaru

Pesawaran

Pasangan ASRI Kukuhkan Tim Pemenangan Kecamatan

Jumat, 20 Sep 2024 - 20:14 WIB

Tulang Bawang Barat

Pemkab Tubaba Laksanakan Kegiatan Fasilitasi Penyusunan Peraturan Tiyuh

Jumat, 20 Sep 2024 - 18:41 WIB

Tim catur putri Lampung sumbang medali perunggu pada PON XXI Sumut-Aceh 2024. (Ist/Nk)

Nasional

Wow! Catur Putri Lampung Sumbang Perunggu Setelah 40 Tahun

Jumat, 20 Sep 2024 - 14:47 WIB