Pesawaran (Netizenku.com): Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pesawaran di tahun 2020 diproyeksi turun hingga 15 persen. Penurunan tersebut lantaran dampak dari pandemi Covid-19. Kendati demikian Plt Bupati Pesawaran, Eriawan, memastikan PAD setidaknya ditargetkan mencapai 85 persen.
\”Di bulan Mei-Agustus kemarin hampir semua kegiatan tidak bergerak, bahkan anggaran pun terjadi refocusing dikarenakan Covid -19,\” kata Eriawan, usai rakor internal jajaran OPD di aula Pemkab Pesawaran, Senin (12/10).
Untuk mendongkrak PAD di masa pandemi seperti ini ungkap Eriawan, dirinya meminta keseluruh OPD yang ada untuk sama-sama bekerja secara maksimal, sehingga di triwulan keempat ini persentase pencapaian PAD terserap sesuai seperti yang ditargerkan.
\”Meski baru bisa berjalan di bulan September, kita tetap berusaha keras dan sekuat tenaga agar bisa terpenuhinya target secara keseluruhan 85 persen PAD Kabupaten Pesawaran bisa tercapai,\” ungkapnya.
Agar target itu bisa terpenuhi lanjutnya, dirinya memberikan penekanan kepada beberapa leading sektor yang memang belum maksimal untuk pencapaian penerimaan PAD di Kabupaten Pesawaran.
\”Sebenarnya semua kita tekankan, namun ada beberapa poin seperti Bapenda, Dinas Kesehatan, Dinas PU yang masih belum berjalan. Kemudian dari PBB di setiap kecamatan rata-rata 50 persen, dan insyaallah di akhir bulan ini dan paling lambat bulan November target tersebut bisa terpenuhi,\” pungkasnya. (Soheh/len)