Ombudsman Bidik 2 Penyusup di Kelas Ujian Nasional

Redaksi

Rabu, 25 April 2018 - 18:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim monitoring Ombudsman.

Tim monitoring Ombudsman.

Bandarlampung (Netizenku.com): Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Provinsi Lampung menemukan dugaan pelanggaran berat yang terjadi di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 1 Lampung Tengah saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Pelanggaran tersebut berupa masuknya 2 oknum ke ruang ujian dan duduk di bangku peserta, serta seorang siswa yang tidak berada di ruangan pada saat ujian hari kedua, Selasa (24/5), sedang berlangsung.

Koordinator Tim Monitoring UN Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung, Singgih Samsuri, menerangkan awalnya Ombudsman RI Lampung melakukan kunjungan ke MTSN 1 Lampung Tengah dalam rangka monitoring UN.

Pada saat itulah didapati 2 orang oknum yang tengah duduk di bangku ujian. Padahal yang bersangkutan bukan pengawas, proktor, teknisi, ataupun peserta ujian. Selain itu tim monitoring juga menemukan seorang siswa yang tidak berada di ruang ujian.

Baca Juga  Soal UU MD3, PMII Tempuh Jalur Dialog

\”Benar ada 2 orang oknum yang berada dalam ruang ujian A serta duduk di bangku siswa. Saat kami mintai keterangan, awalnya 2 orang oknum ini mengaku sebagai panitia. Namun setelah kami cek SK kepanitiaannya, nama mereka tidak ada. Kejanggalan lainnya, tentang siswa peserta ujian yang tak ada di lokasi. Saat dicek siswa tersebut tidak menandatangani daftar hadir. Padahal posisi komputer siswa sedang ON mengerjakan soal. Kami masih mendalami apakah siswa tersebut tidak hadir dari awal atau hadir, namun pergi meninggalkan ruangan,\” jelasnya, Rabu (25/4).

Terkait temuan ini Singgih dan tim sempat meminta keterangan pihak sekolah. Namun diperoleh keterangan siswa tersebut hadir tapi sedang izin ke toilet. Kendati demikian pihak ombudsman meragukan keterangan itu. \”Di lokasi ini bahkan kepala madrasahnya pun tidak ada di tempat. Kami hanya menemui ketua panitia dan suasana ujian sangat tidak kondusif,\” terang Singgih.

Baca Juga  UML Wujudkan Masyarakat Islam Melalui BA

Menanggapi temuan tersebut Kepala Ombudsman RI Lampung, Nur Rakhman Yusuf, saat dikonfirmasi mengatakan, temuan ini akan menjadi perhatian pihaknya.

\”Saya sangat menyangkan hal-hal seperti ini. Jadi yang mengerjakan soal siapa kalau siswanya tidak ada? Bahkan daftar hadirnya saja tidak ditandatangani. Selain itu, oknum yang masuk ke ruangan dan duduk menggantikan siswa di bangkunya ini ngapain? Mengerjakan soal siswa kah? Secara kelembagaan temuan ini akan kami telusuri lebih lanjut, dan akan diteruskan ke ORI Pusat serta Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, untuk dilakukan perbaikan agar hal-hal tersebut tidak kembali terjadi,\” ucap Nur Rakhman di ruang kerjanya.

Baca Juga  Peduli Pendidikan, SGM Eksplor-Indomaret Beri Bantuan Rp3,5 M

Sebagai informasi, dalam pelaksanaan pemantauan UN tingkat SMP, Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung sudah mengunjungi 3 kabupaten/kota. Di antaranya Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Tengah dan Kabupaten Tulang Bawang. Hasil pemantauan Ombudsman secara menyeluruh baik SMK, SMA dan SMP di berbagai sekolah di kabupaten/kota tersebut akan dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait. Selain itu, temuan pelaksanaan UNBK di Lampung akan dilaporkan ke Ombudsman RI di Jakarta. (Aby/rls)

Berita Terkait

Mahasiswa KKNT ITERA Sukses Jalankan Program Inovatif di Desa Rejomulyo
Banyak Guru Masih Celingak-celinguk Tak Paham Kurikulum Merdeka
Tingkatkan Pelayanan, SMK SMTI Bandar Lampung Gelar Pelatihan Pelayanan Prima
Perpustakaan Modern Kota Bandarlampung Minim Konsep? 
OJK-Komisi XI DPR RI Berikan Penyuluhan Waspada Pinjol Ilegal
SMK SMTI Bandarlampung Sekolah Rujukan Pembangunan Zona Integritas bagi MAN 1 Tanggamus dan MTsN 2 Pesawaran
Waspada Kental Manis, Edukasi Gizi Jadi Kunci Lawan Stunting
SMK SMTI Bandar Lampung Gelar Pelatihan Produksi Homecare untuk Siswa SMP/MTs

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB