Bandarlampung (Netizenku.com): Keseruan Acara Gen Z Taleny Activation mengguncang aula SMAN 2 Bandarlampung. Ratusan siswa yang mengikuti acara tersebut cukup antusias, dentan melontarkan berbagai pertanyaan ke narasumber.
Acara yang dipersembahkan untuk generasi millenial ini dihadiri oleh Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga, Jumat (4/11).
Arya Sinulingga pun menyampaikan pesan khusus dari Erick Thohir tentang dunia digital.
“Pak Erick Thohir punya kepedulian yang tinggi untuk mengembangkan dunia digital terutama ke anak muda. Bayangkan saja potensi ekonomi digital Indonesia itu bisa mencapai Rp 2.000 triliun di 2025. Salah satunya lewat e-sport, dulu dianggap tidak menghasilkan sekarang banyak sekali gamers yang bisa meraup jutaan rupiah tiap harinya,” jelas Arya.
Lebih lanjut Arya mendukung kemampuan digital anak muda untuk terus ditingkatkan karena masa depan Indonesia adalah digitalisasi.
“Pak Erick Thohir punya program untuk pengembangan game developer di Indonesia. Anak muda jangan hanya jadi customer tapi juga creator. Kita butuh banyak game developer di Indonesia, karena masa depan Indonesia ada di tangan kalian,” tambahnya.
Kegiatan ini juga didukung oleh Telkomsel, Telkom, Biofarma, Kimia Farma, Phapros dan Bukit Asam.
Anisa, siswa kelas XI SMAN 2 Bandarlampung menyatakan, ketertarikannya untuk mengembangkan kemampuan public speaking melalui berbagai pelatihan.
“Saya kan senang MC dari SMP, tambah yakin setelah dengar inspiring talk dari pak Arya juga, ternyata kuncinya memang konsisten untuk terus menggali kemampuan dalam public speaking,” kata dia.
Rudi, siswa kelas XI SMAN 2 Bandarlampung ini juga memiliki cita-cita untuk bisa kuliah di luar negeri.
“Terima kasih BUMN karena saya jadi punya informasi, ternyata peluang untuk saya mendapatkan beasiswa ke luar negeri masih terbuka lebar,” ujarnya.
Kegiatan Gen Z Talent Activation ditutup oleh Telkomsel memberikan bantuan layanan digital dan Phapros memberikan tablet penambah darah kepada SMAN 2 Bandarlampung.
Tablet tambah darah tersebut menyasar siswa sebagai generasi yang sedang aktif, agar terhindar dari stunting. Masa tersebut tentunya tidak hanya fokus kepada ibu dan balita.
Sementara Kepala SMAN 2 Bandarlampung Hendra Putra mengapresiasi acara tersebut. Menurutnya para siswa harus mulai digembleng sejak dini untuk memasuki dunia digital. Perkembangannya yang melaju tinggi menuntut generasi muda untuk terus berkarya. (LENI)