Bandar Lampung (Netizenku.com): Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung Juanda Naim, angkat bicara soal indikasi sabotase Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34 yang bakal digelar di Lampung pada Desember 2021 mendatang.
Menurut Juanda, pihaknya belum mendapat pemberitahuan bahwa Kemenag akan melangsungkan kegiatan pada 22-26 Desember 2021 mendatang seperti yang disampaikan Wakil Ketua PWNU Lampung Muhammad Irfandi.
“Kalau sejauh ini, di tanggal tersebut kami belum dapat pemberitahuan bahwa Kemenag akan melangsungkan kegiatan,” ujar Juanda melalui sambungan telepon, Selasa (9/11).
Ia juga menyayangkan mengapa sampai ada tudingan dengan bunyian “indikasi sabotase”, padahal dirinya sangat mendukung keberlangsungan Muktamar NU yang kurang 2 bulan akan segera dihelat.
“Kemenag itu kan instansi pemerintah, sedangkan Muktamar NU adalah hajat ormas. Saya pribadi sangat mendukung pelaksanaan Muktamar NU di Lampung, sebab entah kapan lagi hajat sebesar itu dapat dihelat di Lampung,” pungkasnya.
Senada dengan hal tersebut, Kasubbag Umum dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Indri Hapandi, menyatakan bahwa tidak ada kegiatan nasional pada tanggal tersebut. “Untuk kegiatan nasional apalagi semacam Muktamar NU, sampai saat ini tidak ada,” ujar Indri saat ditemui di kantornya.
Terkait masalah kamar hotel, Indri menegaskan bahwa pihak Kemenag Lampung tak melakukan pembookingan apalagi menyabotase Muktamar NU di Lampung.
“Silahkan saja di check, ada tidak booking tersebut mengatasnamakan Kemenag Lampung. Kami senang Lampung jadi tuan rumah acara sebesar itu, dan kami siap turut membantu kesuksesan Muktamar NU ke-34,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua PWNU Lampung Muhammad Irfandi menjelaskan, bahwa hampir seluruh kamar hotel di Lampung tak tersedia pada 22-26 Desember, sedangkan Muktamar NU dihelat pada 23-25 Desember 2021.
Diketahui, hotel-hotel yang telah disurvei oleh PWNU Lampung ialah Emersia 80, Golden Tulip 80, Yuna 120, Amalia 70, Novotel 80, Swiss-Belhotel 50.(Agis)