Bandarlampung (Netizenku.com): Warga Jalan Danau Batur, Kelurahan Surabaya, Kedaton, dibekap kecemasan. Satu bulan terakhir tercatat dua tindak kriminal menteror di lingkungan ini.
Sebelumnya, sekitar akhir Maret lalu, seorang nenek yang sedang berjalan, harus terjungkal setelah saling tarik tas dengan perampas yang mengendarai sepeda motor matic. Si nenek akhirnya harus kehilangan tas dan menyisakan luka di kaki akibat terseret di aspal, lantaran ingin mempertahankan tas dari jarahan pejambret.
Dan kali ini sebuah motor matic Honda Vario 150 CC raib dalam sekejap dari pelataran seorang warga. \”Saya baru masuk ke dalam, nggak sampai lima menit,\” ucap Dila yang kehilangan motor, Selasa, (24/4). Padahal, imbuhnya, motor yang baru dibelinya itu sudah dimasukkan ke dalam garasi. Hanya saja memang pagar rumahnya tidak tertutup rapat.
Dila menambahkan, sebenarnya dia melihat aksi pencurian yang berlangsung sekira pukul 14.30 WIB itu. Dia sempat melihat ada seseorang mendorong motornya hingga ke luar pagar. Karena pandangannya terhalang gorden, dia belum bisa memastikan apakah itu motor miliknya atau bukan.
\”Makanya saya langsung ke luar, tapi pencurinya sudah keburu menghidupkan motor dan lari ke arah Jalan Pahlawan,\” timpal ibu muda yang sedang hamil ini. Dia juga menambahkan, sempat melihat ada pengendara motor lain yang mendampingi si pencuri.
\”Iya, kalau temannya itu saya juga sudah lihat dari dalam. Motor dia berhenti di depan pagar rumah. Tapi saya pikir tamu tetangga depan. Nggak tahunya kayaknya ya kawan si pencuri itu,\” kata Dila dengan terbata-bata karena masih digelayuti rasa panik.
Dia juga menceritakan sempat mengejar pelaku, hanya saja kondisi perutnya yang sedang hamil tidak mungkinkannya untuk berlari cepat. \”Saya juga bingung kok tadi nggak terpikir untuk teriak minta pertolongan. Saya memang kaget banget tadi. Panik,\” aku perempuan berkacamata ini, seraya menambahkan, dia sudah memberi tahu suaminya yang kebetulan anggota kepolisian. (Reni)