Tulangbawang (Netizenku.com): Dalam menggali potensi bibit seorang jurnalis televisi yang handal dan profesional, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) menggelar pelatihan jurnalis terhadap siswa sekolah SMK HMPTI jurusan multi media, Jumat (13/12).
Pelatihan diikuti sedikitnya 49 siswa ini diikuti mulai dari Kelas X, XI dan XII.
Ketua Tim pelatihan Mustaqim, mengatakan bahwa pelatihan yang digelar merupakan salah satu program IJTI yang dilaksanakan setiap enam bulan.
\”Kegiatan pelatihan jurnalis ini sebenarnya program kegiatan rutin kami untuk mencari bakat para siswa yang minat didunia perjurnalisan. Apalagi ini adalah siswa yang memang bersentuhan dengan program televisi, sehingga kami tinggal mematangkan dan mengarahkan mereka kesisi tujuan. Kalau bakat dan modal mereka sudah punya,\” jelasnya.
Menurut Mustaqim, tujuan pelatihan ini adalah memupuk dan memberikan pendalaman ilmu tentang jurnalis dan design yang dimiliki oleh peserta jurusan multi media SMK HMPTI.
\”Kami akan menjadikan mereka seorang jurnalis yang profesional yang diawali sejak dini,sehingga ketika berminat masuk menjadi seorang jurnalis sudah ada bekal,\” imbuhnya.
Sementara, Kepala sekolah SMK HMPTI, Nurul handayani, berharap kegiatan pelatihan ini dapat berlangsung dalam jangka panjang.
\”Saya ucapkan terima kasih kepada IJTI yang sudah membantu menyalurkan ilmunya kepada siswa kami dijurusan multi media, dan kami atas nama sekolah akan bekerja sama dengan IJTI dalam pengujian kompetensi siswa dijurusan multi media, baik tentang jurnalistik maupun perfileman dan grafis,\” kata dia.
Pelatihan melibatkan lima personil anggota IJTI yakni, Mustaqim (indosiar), Andre Kurniawan (indosiar), Ponidi Yusuf (RTV), Johan Argena Putra (TVRI), Rahman Wijayanto (Metro TV), dan Lutfi (GRAFIS).
Dalam pelatihan para siswa atau peserta mendapatkan materi tentang televisi yang disampaikan oleh mustaqim. Sementara materi pengambilan gambar oleh Johan dan Rahman.
Kemudian, tentang proses pengolahan gambar atau produser disampaikan oleh andre dan Ponidi, sedangkan materi grafis oleh lutfi.
Selain memberikan materi, peserta juga melakukan praktek langsung dalam pembuatan sebuah berita maupun pengambilan gambar. (Red)