IDI Minta Dinkes Jamin Ketersediaan Obat dan Alkes

Redaksi

Kamis, 8 Juli 2021 - 15:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua IDI Cabang Kota Bandarlampung, dr Aditya M.Biomed, usai rapat bersama Wali Kota Bandarlampung dan Direktur RS di Gedung Semergou Pemkot setempat, Kamis (7/7). Foto: Netizenku.com

Ketua IDI Cabang Kota Bandarlampung, dr Aditya M.Biomed, usai rapat bersama Wali Kota Bandarlampung dan Direktur RS di Gedung Semergou Pemkot setempat, Kamis (7/7). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Bandarlampung, dr Aditya M.Biomed, meminta Dinas Kesehatan kota setempat menjamin ketersediaan obat-obatan dan alat kesehatan (alkes) bagi masyarakat di masa pandemi Covid-19.

Dia menyampaikan dari hasil konsultasi online layanan IDI Kota Bandarlampung terkait Covid-19, sejumlah masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri mengeluhkan sulitnya mendapatkan obat-obatan, vitamin, dan alkes seperti oximeter.

Baca Juga: Konsultasi Online IDI Didominasi Pasien Covid-19 Isoman

Aditya mengatakan oximeter sebagai alat pengukur kadar oksigen dalam darah sangat dibutuhkan pasien Covid-19 yang menjalani perawatan isolasi mandiri.

Baca Juga  Herman HN Alihkan Tunjangan Walikota Rp400 Juta untuk Covid-19

“Masyarakat sekarang mau isolasi mandiri di rumah tapi obatnya enggak ada, sudah hilang dari pasaran. Yang paling fatal itu oximeter juga hilang di pasaran,” ujar dia di Bandarlampung, Kamis (8/7).

Menurut dr Aditya, oximeter sebagai alat pengukur saturasi oksigen mutlak dibutuhkan pasien isolasi mandiri sekarang ini.

“Jadi kalau saturasinya masih baik-baik saja di atas 95 ngapain ke rumah sakit cukup di rumah saja. Tapi kalau di bawah 95 ya sebaiknya ke rumah sakit,” kata dr Aditya.

Baca Juga  Pj. Gubernur Lampung Pastikan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Lampung Berjalan Aman dan Kondusif

Dia berharap Dinas Kesehatan dapat menertibkan orang-orang yang ingin mengambil keuntungan dengan menimbun obat-obatan dan alkes.

“Masa vitamin C dan E saja enggak ada. Orang isolasi mandiri biar tambah sehat dengan obat-obatan seperti itu harusnya gampang di pasaran. Jadi IDI mau bantu tapi perlu persiapan,” tegas dia.

Kepala UTD PMI Provinsi Lampung ini juga mengimbau masyarakat untuk menaati protokol kesehatan. Menurut dr Aditya, saat ini, masyarakat menjadi garda terdepan dalam melawan Covid-19 untuk mengurangi beban tenaga kesehatan dan rumah sakit.

Baca Juga  Pemkot Siapkan 5.000 Vaksin Covid-19 untuk Masyarakat Umum

“Apapun yang disediakan rumah sakit tidak akan mencukupi. Kalau pasiennya tambah terus kita pasti akan ambruk juga. Jadi tolonglah semuanya ambil peran, kalau masyarakat semakin sadar dengan protokol kesehatan, banyak yang tidak sakit dan mengurangi beban rumah sakit,” tutup dia. (Josua)

Baca Juga: Oksigen di Puskesmas dan Rumah Sakit Bandarlampung Mencukupi

Berita Terkait

Jelang Arus Mudik, Mendagri Soroti Kondisi Jalan di Lampung, Perbaiki!
Pemred Club Hadir Bukan Karena Latah
Gubernur Lampung Hadiri Sertijab Kepala BPK Perwakilan Lampung, Tekankan Sinergi dan Tata Kelola Keuangan
Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Dorong Sinergi Jaga Stabilitas Ekonomi di Provinsi Lampung
PAN Kembali Bantu Korban Banjir Bandar Lampung
Pemkab Pesawaran-Pemkot Balam Rakor Bersama Bahas Pengendalian Banjir
Layanan Penukaran Uang, BI Imbau Masyarakat Biasakan Transaksi Nontunai
PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 10:05 WIB

PGN Kebut Pembangunan Infrastruktur Gas Bumi Songsong Swasembada Energi

Senin, 10 Maret 2025 - 13:29 WIB

Momen RAFI 2025, Telkomsel Hadirkan Konektivitas Jaringan Terbaik Sumatera

Jumat, 7 Maret 2025 - 17:41 WIB

Best Mobile Network, Telkomsel Pertahankan Posisi Jaringan Seluler Terbaik di Indonesia

Jumat, 7 Maret 2025 - 16:24 WIB

Sukses Raih Emas, Ditjen EBTKE Dukung Program ELOC BESTARI PGE Area Ulubelu

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:44 WIB

Deflasi Februari 2025 Cuma Numpang Lewat, Berikutnya Waspadai Gejolak Inflasi Barang Pangan dan Pendidikan

Kamis, 6 Maret 2025 - 01:51 WIB

Ekspor Sektor Pertanian Lampung Sumbang 23,11 % di Awal 2025

Selasa, 4 Maret 2025 - 14:59 WIB

Layanan Penukaran Uang, BI Imbau Masyarakat Biasakan Transaksi Nontunai

Senin, 3 Maret 2025 - 23:36 WIB

Inflasi Lampung Februari 2025 Terjungkir Diskon Tarif Listrik

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Kapolres Tubaba Buka Bersama Awak Media

Jumat, 14 Mar 2025 - 14:04 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 118 | Jumat, 14 Maret 2025

Kamis, 13 Mar 2025 - 23:38 WIB

Lampung Barat

PELANTIKAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI LAMPUNG BARAT

Kamis, 13 Mar 2025 - 22:05 WIB