Lampung Barat (Netizenku): Ican (65), warga Bandar Agung Kecamatan Suoh, Lampung Barat (Lambar) yang keseharian menggembala kerbau di seputaran Way Semaka, diduga hilang sejak pukul 16.00 WIB, Kamis (15/3).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar Maidar menerangkan, pihaknya menerima laporan dari warga setempat, Jumat (16/3), tentang hilangnya korban. Setelah mendapat laporan tersebut, dirinya bersama tim SAR dan Satuan Tugas (Satgas) Penanggulan Bencana (PB) langsung turun ke lokasi tempat hilangnya korban.
\”Menurut penuturan warga setempat, korban keseharian menggembala kerbau di aliran Sungai Way Semaka, dan biasanya pulang sore hari. Pas dihari kejadian, sudah jam 5 tapi korban tidak juga pulang,\” kata Maidar.
Untuk mencari korban, sambungnya, selain menurunkan 21 personil SAR dan 20 satgas PB, juga diturunkan satu unit perahu karet, serta dua perahu fiber lengkap dengan mesinnya. \”Saat ini tim kami sedang menyusuri Way Semaka, yang juga dibantu warga setempat menyisir pinggiran sungai, tapi korban belum juga ditemukan,\” jelasnya.
Dia menambahkan, berdasarkan keterangan warga Trimekarjaya, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), kemarin korban bersama kerbaunya maaih terlihat di pinggir sungai. Dugaan sementara korban hanyut terseret arus Way Semaka. \”Dugaan kami korban terseret arus Way Semaka, maka fokus pencarian di aliran sungai tersebut,\” kata Maidar yang hingga Jumat siang masih terus melakukan pencarian.
Untuk mempercepat proses pencarian, imbuhnya, Basarnas Provinsi Lampung telah tiba di lokasi kejadian dengan menurunkan tujuh orang personil serta satu unit perahu karet. Sementara Basarnas Perwakilan Lampung Pos Komando Natar, Lamsel, sedang dalam perjalanan.
\”Untuk mempercepat proses pencarian korban, kami minta bantuan dari Basarnasda Lampung dan Basarnas Perwakilan Lampung Pos Natar Lamsel, dan semoga korban segera diketemukan,\” harapnya. (Iwan)