Gempa M 6,4 Guncang Situbondo, Tiga Orang di Sumenep Tewas, Terasa Sampai Bali

Avatar

Kamis, 11 Oktober 2018 - 06:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: Istimewa)

(Foto: Istimewa)

Lampung (Netizenku.com) : Lagi, bencana alam gempa bumi terjadi di Indonesia.

Gempa magnitudo 6,4 mengguncang Situbondo di Jawa Timur dan Bali, Kamis (11/10/2018) sekira pukul 01.44.57 WIB.

Akibatnya, tiga orang tewas dan beberapa rumah serta satu masjid mengalami kerusakan.

Hal ini disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan persnya.

\”Data sementara dampak gempa dilaporkan tiga orang meninggal dunia dan beberapa rumah mengalami kerusakan,\” kata dia.

Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep Jawa Timur menjadi kawasan terparah terkena dampak gempa.

Tiga orang korban tewas juga berasal dari Sumenep yaitu:

1) Nuril Kamiliya (L/7) Desa Prambanan, Kec. Gayam – Sumenep.
2) H. Nadhar (P/55) Dsn. Jambusok, Desa Prambanan, Kec. Gayam – Sumenep.
3) Laki-laki Dewasa (masih identifikasi) Desa Prambanan, Kec. Gayam – Sumenep.

Baca Juga  Sudin Melenggang Ke Senayan Di Dukung Besarnya Suara MB

\”Korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh. Kejadian gempa Kamis dini hari saat korban sedang tidur tiba-tiba gempa mengguncang dan rumah roboh sehingga korban tidak bisa menyelamatkan diri,\” kata Sutopo.

BPBD Provinsi Jawa Timur dan BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan kerusakan bangunan.

Terasa Sampai Bali

Gempa yang berpusat di dekat Situbondo Jawa Timur terasa sampai di Pulau Bali. Namun guncangan gempa tak terlalu kuat.

Guncangan terasa di Pemogan, Denpasar Selatan, Bali, Kamis dini hari.

Gempa terasa sekitar 20 detik. Warga yang merasakan guncangan kemudian keluar rumah.

Baca Juga  Ceramah, Ustadz Somad Diminta Polisi Tidak Bahas Politik

Namun tak lama setelah itu, warga kembali masuk ke rumah masing-masing. Suasana dini hari di kawasan permukiman kembali sepi.

Berdasarkan keterangan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa ini berpusat di 61 km sebelah timur laut Situbondo, Jawa Timur.

Titik koordinat pusat gempa yakni 7,42 Lintang Selatan dan 114,47 Bujur Timur.

Gempa berada pada kedalaman 10 km. Gempa terjadi pukul 01.44.57 WIB. Gempa ini tak berpotensi tsunami.

Empat Rumah, Satu Masjid Rusak

Gempa magnitudo 6,4 mengguncang Situbondo Jawa Timur dan Bali. Gempa ini mengakibatkan adanya kerusakan rumah warga.

\”Beberapa rumah mengalami kerusakan,\” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo.

Baca Juga  Masyarakat Batang Hari Ogan Sambut Baik Deklarasi Zona Integritas

Dia mengatakan kerusakan ini masih dalam proses penanganan. Penanganan ini dilakukan oleh BPBD Provinsi Jawa Timur dan Sumenep.

\”BPBD Provinsi Jawa Timur dan BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan,\” ujar Sutopo.

Dari data yang diberikan terdapat empat rumah dan satu masjid yang mengalami kerusakan.

Berikut data kerusakan rumah yang terjadi akibat gempa ini.

Kerusakan rumah terdapat di:

– Rumah rusak di desa Jambuir, Kecamatan Gayam Kepulauan Sapudi-Sumenep
– Rumah rusak di Kopedi, Kecamatan Bluto – Sumenep
– Rumah rusak di Kertasada, Kecamatan Kalianget – Sumenep
– Masjid Desa Gendang Timur, Kecamatan Sepudi – Sumenep
– Rumah rusak di Nyabakan timur, Kecamatan Batang-Batang-Sumenep
(dtc/lan)

Berita Terkait

32 Provinsi Dipastikan Ikuti Porwanas XIV Kalsel
Bawaslu Lampung Intensifkan Pengawasan dan Pencegahan dalam Tahapan Penyusunan Daftar Pemilih Pilkada 2024
Pemprov Lampung Gencar Sosialisasikan IKD
Pemprov Lampung Bentuk Satgas Pencegahan dan Pemberantasan Judi Online
Putri Janji Penuhi Hak Guru Ketika Jabat Walkot
Pernyataan Direktur RS MHH Lamteng Dinilai Kaburkan Fakta
Disparekraf: Study Tour Boleh Asal Ada Muatan Edukasinya
Telkomsel Sambungkan Senyuman di Momen Idul Adha 1445 H

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB