DPRD Minta Pemkot Lelang Kegiatan Infrastruktur Berdasarkan Prioritas

Redaksi

Jumat, 22 Januari 2021 - 18:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bandarlampung, Handrie Kurniawan. Foto: Dokumentasi

Anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bandarlampung, Handrie Kurniawan. Foto: Dokumentasi

Bandarlampung (Netizenku.com): Anggota DPRD Kota Bandarlampung, Handrie Kurniawan, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menyetop kegiatan lelang infrastruktur 2021.

Ini dilakukan dalam rangka menyehatkan kembali kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang sudah carut marut.

Handrie yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi III, menjelaskan bahwa saat ini kondisi APBD Kota Bandarlampung sangat memprihatikan.

Dari 10 tahun masa kepemimpinan Herman HN sebagai Wali Kota Bandarlampung, maka bisa dikatakan APBD 2020 adalah puncaknya.

Handrie melanjutkan, bahwa kondisi APBD saat ini sangat memprihatinkan, pendapatan daerah terus merosot akibat pandemi Covid-19 dan resesi ekonomi nasional.

Sementara di sisi lain banyak kegiatan infrastruktur yang tetap dilaksanakan. Walaupun sebenarnya kegiatan infrastruktur itu bukan termasuk prioritas.

Baca Juga  Pemkot Prioritaskan Infrastruktur & Kesehatan di Tahun Anggaran 2021

Maksudnya bukan prioritas, tutur Handrie dalam siaran pers yang diterima Netizenku pada Jumat (22/1) malam, adalah kegiatan tersebut bisa dilaksanakan di tahun berikutnya. Salah satu contoh adalah pembangunan fly over, itu sebenarnya masih bisa ditunda.

“Akibatnya apa? Pada akhir tahun 2020 kegiatan di organisasi perangkat daerah (OPD) yang lain banyak yang tidak terlaksana, hanya 50-60%. Bahkan kegiatan rutin tidak terlaksana, tunjangan kinerja ASN tidak terbayar, bahkan akhir tahun yang lalu hutang Pemkot terhadap rekanan belum terbayar,\” kata dia.

\"DPRD

\”Jumlah persisnya saya belum tahu, tapi perkiraan saya antara Rp300 miliar sampai Rp500 miliar, nanti kita kaji dan evaluasi lagi,” lanjut Anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bandarlampung ini.

Baca Juga  Tata Kelola Aset dan Keuangan Pemkot Raih WTP Awards

Hutang yang menumpuk juga menyebabkan uang muka pihak ketiga yang menjadi rekanan di kegiatan infrastruktur di tahun 2020 tidak keluar.

Akibatnya pembangunan yang ada seperti fly over di Jalan Sultan Agung, Gedung DPRD, beberapa kantor camat dan kelurahan, menjadi terhambat.

“Anehnya, dengan kondisi keuangan seperti itu di awal 2021 ini, Pemkot tetap menggelar lelang proyek, ada apa ini? Kondisi keuangan yang tidak sehat, tapi dipaksakan untuk digelar. Padahal kalau dilihat kegiatan yang dilelang itu bukan prioritas. Banyak kegiatan dinas yang prioritas malah terhambat,” ujar legislator asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Handrie pun meminta dengan tegas agar Pemkot, Dinas PU dan LPSE untuk menyetop lelang kegiatan tersebut.

Baca Juga  Pastikan Kesiapan Jalan Tol, Komisi IV Panggil PT. Hutama Karya dan Waskita

Sampai ada evaluasi terhadap APBD Perubahan 2020. Evaluasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) dan Laporan Pertanggung jawaban (LPJ) Wali Kota Bandarlampung.

“Kita lihat hasil evaluasinya seperti apa, baru kita tentukan mana yang program yang prioritas mana yang tidak. Mana yang bisa ditunda kita tunda, agar tidak mengganggu kinerja seluruh OPD yang lain.\”

\”Yang akhirnya membuat program kegiatan yang sudah ditargetkan jangka menengah tidak bisa tercapai hanya karena Pemkot memprioritaskan kegiatan infrastruktur saja. Setop lelang, sampai dengan kondisi APBD sehat, kecuali hal-hal mendesak yang tahun ini harus terbangun,” tegas dia. (Josua)

Berita Terkait

Pj. Gubernur Samsudin Hadiri Penutupan Rakernas II Pengurus Besar Mathla’ul Anwar
Pj. Gubernur Samsudin Buka Kegiatan Up Grading Keluarga Besar Jaringan Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung
Pj. Gubernur Samsudin Serahkan SK Perpanjangan Penjabat Bupati Lampung Barat
Pj Gubernur Lampung Membuka Kegiatan Pekan Keselamatan Jalan (PKJ) Tahun 2024
Pj. Gubernur Lampung Serahkan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2025, Simbol Pelaksanaan APBN Pemerintahan Baru 
Pj. Sekdaprov Buka Rakor Swasembada Pangan Provinsi Lampung
Pastikan Kesiapan Siaga Nataru, PLN cek SPKLU di Jalur Mudik Sumsel-Lampung
Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Membuka Gelar Pengawasan Daerah Provinsi Lampung Tahun 2024

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 16:14 WIB

Pj. Gubernur Samsudin Hadiri Penutupan Rakernas II Pengurus Besar Mathla’ul Anwar

Sabtu, 21 Desember 2024 - 16:46 WIB

Pj. Gubernur Samsudin Buka Kegiatan Up Grading Keluarga Besar Jaringan Sekolah Islam Terpadu Wilayah Lampung

Sabtu, 21 Desember 2024 - 10:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Membuka Kegiatan Pekan Keselamatan Jalan (PKJ) Tahun 2024

Jumat, 20 Desember 2024 - 15:02 WIB

Pj. Gubernur Lampung Serahkan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2025, Simbol Pelaksanaan APBN Pemerintahan Baru 

Rabu, 18 Desember 2024 - 21:56 WIB

Pj. Sekdaprov Buka Rakor Swasembada Pangan Provinsi Lampung

Rabu, 18 Desember 2024 - 20:38 WIB

Pastikan Kesiapan Siaga Nataru, PLN cek SPKLU di Jalur Mudik Sumsel-Lampung

Senin, 16 Desember 2024 - 22:07 WIB

Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Membuka Gelar Pengawasan Daerah Provinsi Lampung Tahun 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 22:01 WIB

Pemprov Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi dan Percepatan RTRW-RDTR

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Kepala Pusdiklatda Lampung Tutup KML Angkatan IV 2024

Sabtu, 21 Des 2024 - 21:55 WIB

Foto: Istimewa

Lampung Selatan

Pembangunan Masjid Al Hijrah Kotabaru Siap Dilanjutkan

Sabtu, 21 Des 2024 - 15:07 WIB