BPBD Tanggamus Beri Seribu Karung Buat Tanggul Sementara

Redaksi

Jumat, 6 April 2018 - 20:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanggamus (Netizenku.com): Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus membagikan seribu karung untuk membuat tanggul sementara di Pekon Gunung Doh, Kecamatan Bandar Negeri Semong.

Menurut Kabid Kedaruratan, Adi Nugroho
mewakili Kepala BPBD Tanggamus, Romas Yadi, karung tersebut diberikan ke pihak pekon dan warga agar diisi pasir atau tanah. Tujuannya untuk membuat tanggul sementara sambil menunggu talud dari BPBD dibuat.

\”Itu untuk sementara, sebab untuk talud sebagai penanganan pasca bencana masih menunggu pengadaan dahulu. Jika secepatnya datang maka langsung lakukan pembuatan talud,\” kata Nugroho, Jumat (6/4).

Ia mengaku, dampak banjir di tiga kecamatan yang terparah di Kecamatan Bandar Negeri Semong karena mengikis talud sungai Way Semong. Akibatnya Pekon Gunung Doh rawan dengan banjir dan tanahnya ambles tergerus sungai. Meski secara genangan air di kecamatan tersebut cepat surut.

Baca Juga  Polres Tanggamus Beri Kejutan Hari Jadi TNI ke-76

Sedangkan untuk di Kecamatan Semaka dan Wonosobo, BPBD hanya lakukan penanganan membantu warga mengeringkan air di dalam rumah-rumah warga. Hal itu karena banjir di kedua kecamatan air tidak sampai merusak sarana umum.

Ia mengaku, saat ini belum bisa menjelaskan lebih jauh untuk penanganan dampak bencana. Sebab pada pekan depan seluruh instansi terkait, dan camat lokasi banjir akan rapat bersama sekretaris kabupaten (Sekkab) Tanggamus.

\”Nanti dari para camat akan berikan laporan dampak bencana, termasuk dari kami, dan dari dinas terkait lainnya. Saat itu baru diketahui berapa riill dampak bencana,\” terang Nugroho.

Sebelumnya pada ratusan rumah di 19 pekon, tiga kecamatan terendam banjir akibat luapan air sungai Way Semaka dan Way Semong. Ke-19 pekon yang terendam yakni Pekon Sri Kuncoro, Sri Purnomo, Sudimoro, Sudimoro Bangun, Kanoman, Tugu Rejo, Sidodadi, Garut dan Karang Rejo Kecamatan Semaka. Banjir terparah terjadi di Pekon Kanoman, dengan ketinggian air mencapai satu meter.

Baca Juga  Kakon Tiuhmemon Presentasi dan Evaluasi RAPBPekon TA 2022

Kemudian, Pekon Karang Anyar, Kalirejo, Dadirejo, Kalisari, Banjar Negara dan Banjar Sari di Kecamatan Wonosobo. Di kecamatan ini banjir terparah terjadi di Pekon Karang Anyar dengan ketinggian air mencapai 70 cm.

Lantas Pekon Sinar Bangun, Gunung Doh, Banding dan Rajabasa di Kecamatan Bandar Negeri Semuong. Banjir terparah terjadi di Pekon Gunung Doh dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.

Peristiwa banjir diawali dari hujan deras pada Selasa (3/4) sore hingga Rabu (4/4) pagi. Kemudian barulah air sungai Way Semaka dan Way Semuong meluap. Selain merendam rumah, banjir juga menggenani puluhan hektar sawah padi, lahan tanam cabai, sekolah, tempat ibadah, dan tambak ikan.

Baca Juga  Warga Talangpadang Kecewa, Damkar Terlambat Dua Rumah Ludes Terbakar

Kemudian pada Kamis (5/4) lalu banjir di tiga kecamatan tersebut surut, baik yang menggenangi pemukiman, jalanan dan persawahan. Menurut Puji, warga Pekon Kanoman, Kecamatan Semaka, untuk wilayah pekonnya air semua sudah surut. Saat ini hanya tinggal lumpur yang ada di halaman rumah, dan sekitarnya. \”Sekarang sudah tidak ada lagi yang kebanjiran, tinggal becek-beceknya saja di depan rumah. Kalau waktu banjir kemarin memang air sampai sepinggang, akhirnya surut sampai sekarang sudah tidak ada lagi,\” kata Puji.

Ia mengaku memang pekonnya rawan banjir karena berbatasan langsung dengan sungai Way Semaka di sebelah utara. Kemudian di sisi selatan ada hamparan sawah. \”Kalau banjir sebenarnya bisa tiap tahun, tapi kadang parah kadang tidak. Kalau kemarin cukup lumayan,\” jelas Puji. (Rapik)

Berita Terkait

Mulyadi Irsan Optimis Kabupaten Tanggamus Bebas dari Polio
Mulyadi Irsan Lantik Plh Sekretaris Kabupaten Tanggamus
DPK Apdesi Talangpadang Galang Dana Korban Kebakaran
72 Pekon Terima Nota Dinas Penyaluran DD Tahap Kedua
BKPSDM Tanggamus Hentikan Sementara Pengisian LHKPN Kakon
TNI-Polri Siap Amankan Kunjungan Presiden ke Tanggamus
Pj Bupati Tanggamus Kukuhkan 229 Kakon
Gangguan Teknis Server PDN Hambat Siskeudes Penggunaan Dana Desa

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB