Bandarlampung (Netizenku.com): Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung ingatkan warga yang bermukim di daerah dataran tinggi dan bantaran sungai untuk waspada selama musim penghujan berlangsung. Pasalnya, di awal penghujan ini, telah terjadi bencana tanah longsor di Kelurahan Serengsem, Panjang, Kamis (8/11).
Meskipun tidak memakan korban, longsor yang merusak dapur rumah milik Suwarno, membuat pemilik rugi hingga jutaan rupiah. Longsor diduga karena tanah di belakang rumah menjadi gembur lantaran beberapa hari lalu diguyur hujan.
Untuk itu, Sekretaris BPBD Bandarlampung, M Rizky mengingatkan warga agar tetap waspada, terutama masyarakat yang tinggal di daerah dataran tinggi dan bantaran sungai.
\”Ini kan masuk penghujan, warga harus waspada. Terutama yang bermukim di daerah bantaran sungai dan dataran tinggi. Di penghujan lalu, banyak sekali kejadian longsor di daerah yang saya sebutkan tadi,\” kata Rizky saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Daerah yang rawan mengalami bencana longsor ialah Kecamatan Panjang, Kemiling Telukbetung dan Rajabasa. \”Masih tempat-tempat yang sama. Mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,\” katanya.
Pada Kamis (8/11), kejadian pohon tersebut pun kembali terjadi di Jalan RE Martadinata. Lalulintas di jalan itu sempat mengalami kemacetan lantaran 70 persen jalan tertutup pohon yang diketahui berjenis kedondong hutan.(Agis)