Tanggamus (Lentera SL): Sebagai puncak apresiasi dan peringatan momentum bersejarah, Pemerintah Kabupaten Tanggamus melaksanakan Upacara Peringatan HUT ke-27 Kabupaten Tanggamus. Upacara dipusatkan di Lapangan Merdeka Kotaagung, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Kotaagung, Kamis (21/3/2024).
Dalam amanah upacara, Penjabat Bupati Ir. Mulyadi Irsan, M.T., mengatakan peringatan HUT ke-27 Kabupaten Tanggamus merupakan puncak apresiasi daerah terhadap sejarah perjuangan pembentukan Kabupaten Tanggamus, yang dilaksanakan setiap tanggal 21 Maret. Terhitung sejak disahkannya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1997 tentang Pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Tulangbawang dan Tanggamus.
Peristiwa dan catatan sejarah menunjukkan bahwa para pejuang yaitu para pendahulu, sangat berani melawan penjajah, karena masyarakat Tanggamus waktu itu memiliki semangat juang yang luar biasa dan gagah berani. Semangat perjuangan tersebut tidak pernah pudar. Bahkan semangat itu yang ingin terus ditanamkan di jiwa masyarakat Kabupaten Tanggamus, melalui sinergi, kerja berkualitas, saling membantu dan bergotong-royong, dengan fokus menjadikan Kabupaten Tanggamus makin maju, sejahtera, dan berkelanjutan.
”Dengan melihat lintasan sejarah, maka kita bisa mengambil kesimpulan betapa kuatnya sifat kemandirian, kebhinekaan atau plurarisme dan patriotisme generasi pendahulu kita, yang membuat wilayah Kabupaten Tanggamus dari masa ke masa, selalu menjadi kawasan yang penting dan mampu memberikan kontribusi yang istimewa bagi Provinsi Lampung dan NKRI,” ujar Mulyadi Irsan.
Sejak masa pemerintahan Hindia-Belanda, hingga era terkini Kabupaten Tanggamus menyongsong era transformasi, masyarakat di wilayah Tanggamus sudah bersifat plural, terlibat dalam pergaulan regional. Namun tetap memiliki karakter dan jati diri yang kuat. Hal tersebut sejalan dengan tema peringatan HUT ke-27 Kabupaten Tanggamus, yaitu “Bakti Bersama Menuju Tanggamus Sejahtera”.
”Melalui tema ini, kami mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tanggamus untuk bersama-sama manfaatkan segala potensi keberagaman budaya, adat-istiadat, serta agama maupun potensi SDM dan SDA. Kita bersatu dan bergerak bersama untuk maju dan berprestasi dalam meningkatkan pembangunan di semua sektor kehidupan, agar masyarakat Tanggamus dapat hidup sejahtera lahir-batin,” ujarnya.
Memasuki usia ke-27 tahun ini, Kabupaten Tanggamus menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, seiring dengan laju perubahan yang sangat cepat di berbagai bidang, yang sering disebut sebagai megatrend global. Perubahan global ini tidak hanya melibatkan transformasi besar yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan.
Kemajuan itu telah mengubah cara berinteraksi, bekerja, dan berinovasi di dunia saat ini. Selain itu, pembangunan juga dihadapkan pada bonus demografi yang menawarkan peluang untuk meningkatkan produktivitas ekonomi dan pembangunan manusia. Namun juga menimbulkan tantangan terkait dengan penyediaan lapangan kerja, pendidikan, kesehatan, dan berbagai kebutuhan dasar lainnya bagi populasi yang terus bertambah.
”Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengidentifikasi megatrend global ini dan merumuskan strategi yang tepat dalam menghadapinya agar dapat mengambil manfaat dari perubahan ini dan mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif,” ajak Mulyadi Irsan.
Salah satu tolok ukurnya dapat dilihat dari capaian pembangunan yang selama ini mampu digapai oleh Kabupaten Tanggamus untuk mengatasi isu-isu strategis yang ada, capaian indikator makro tersebut, antara lain:
1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tanggamus meningkat, tahun 2023 69,32 menjadi 69,93 tahun 2023
2. Angka Kemiskinan Kabupaten Tanggamus berhasil diturunkan, dari 10,98 persen pada tahun 2022 menjadi 10,52 persen pada tahun 2023
3. Tingkat Pengangguran Terbuka juga berhasil diturunkan, tahun 2022 sebesar 3,70 persen turun menjadi 3,35 persen pada tahun 2023
4. Laju Pertumbuhan Ekonomi berhasil ditingkatkan dari 4,16 persen pada tahun 2022 menjadi 4,70 persen pada tahun 2023
5. Laju Pendapatan Per Kapita Kabupaten Tanggamus meningkat sebesar 7,06 persen, dari Rp27,6 juta pada tahun 2022 menjadi Rp29,5 juta pada tahun 2023
6. Gini ratio (Ketimpangan Pendapatan) di Kabupaten Tanggamus mampu diturunkan dari 0,261 pada tahun 2022 menjadi 0,256 pada tahun 2023.
Berdasarkan pencapaian pembangunan tersebut, sepanjang tahun 2023 dan 2024 ini, Kabupaten Tanggamus berhasil memperoleh beragam apresiasi, antara lain:
1. Penghargaan Top BUMD Award 2023 Kategori Top BUMD dan Top Pembina BUMD
2. Penghargaan Siger Stunting Kategori Predikat Madya pada Penilaian Kinerja Kabupaten/Kota dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Provinsi Lampung Tahun 2023
3. Penghargaan Terbaik III PPD Sai Bumi Ruwai Jurai Tahun 2023
4. Penghargaan Stand Kategori Design dan Dekorasi Terbaik pada APKASI Otonomi Expo 2023
5. Penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Nindya Tahun 2023 dari Kementerian PPPA.
6. Penghargaan BKN Award 2023, Terbaik I Implementasi NSPK Manajemen ASN, Terbaik I Kategori Implementasi Perencanaan Kebutuhan dan Mutasi, serta Terbaik II Penerapan Manajemen Kinerja
7. Penghargaan Kabupaten UHC Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
8. Penghargaan Juara Umum II pada MTQ Provinsi Lampung Tahun 2023
9. Penghargaan Anjungan Terinspiratif pada Pekan Raya Lampung Tahun 2023
10. Penghargaan Proklim Utama Tahun 2023 untuk Pekon Gisting Atas dari Kementerian LHK
11. Penghargaan Integrated Sustainability Indonesia Movement for Regencies 2023 dalam Pencapaian SDGs dari Bappenas dan APKASI
12. Penghargaan Juara II Tingkat Nasional Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2023 Kategori Desa Berkembang untuk Pekon Kiluan Negeri dari Kemendesa dan PDTT
13. Penghargaan Peningkatan Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2023
14. Penghargaan Kartu Petani Berjaya Award Tahun 2023 untuk 7 Kategori
15. Penghargaan Inovation Government Award Tahun 2023 sebagai Kabupaten Sangat Inovatif dari Kemendagri
16. Penghargaan Kabupaten Peduli HAM Tahun 2023 dari Kemenkum-HAM RI, dan
17. Penghargaan Plakat Adipura Tahun 2023 Kategori Hutan Kota Terbaik untuk Hutan Kota Way Lalaan dari Kementerian LHK.
Keberhasilan dan prestasi tersebut merupakan buah manis dari usaha dan kerja keras jajaran Pemerintah Kabupaten Tanggamus. Dan tidak terlepas dari dukungan, partisipasi, dan doa dari seluruh lapisan masyarakat.
”Saya ingin sampaikan penghargaan dan terima kasih yang tulus atas dorongan semangat, koreksi, dan kritik kepada kami semua selaku penyelenggara pemerintahan, baik Eksekutif, Yudikatif, maupun Legislatif dalam mengemban amanah tugas pemerintahan dan pembangunan selama ini,” kata Mulyadi Irsan.
Usai upacara, rangkaian puncak peringatan HUT ke-27 Tanggamus dilanjutkan dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Bahagia di Pekon Kagungan, Kecamatan Kotaagung Timur.
Hadir juga dalam upcara tersebut Pj. Bupati Pringsewu, Dr. Marindo Kurniawan, M.M., Wakil Ketua I DPRD Tanggamus Irwandi Suralaga, S.Ag; Wakil Ketua II DPRD H. Tedi Kurniawan, S.E.; Wakil Ketua III DPRD Kurnain, S.I.P.; Ketua KPU Angga Lazuardy, S.H.; Komisioner Bawaslu Evi Saputra, A.Md.; Sekretaris DPRD Andi Dermawan, S.Sos., M.I.P.; para Anggota DPRD Tanggamus, Kapolres AKBP Rinaldo Aser, S.H., S.I.K., M.Si.; Dandim 0424/Tgm Letkol (Inf) Vicky Heru Harsanto, S.I.P., M.Si.; Danpos AL Kotaagung Letda Laut (P) Ahmad Yani; para Pimpinan BUMN/BUMD, Kepala BPS Tanggamus Amirudin, S.E.; seluruh Asisten, Staf Ahli, dan Kepala OPD Setdakab Tanggamus, seluruh Camat se-Tanggamus, para Ketua Organisasi Masyarakat, para Ketua Organisasi Wartawan, para Ketua Organisasi Wanita, Tokoh Pemuda/Agama/Adat/Masyarakat, para Insan Pers, dan anggpota TNI/Polri, SatPol PP, dan anggota Dinas Perhubungan. (ADV)