Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas aparatur tiyuh dalam upaya pencegahan perilaku korupsi.
Bimtek Pencegahan Tindak Pidana Korupsi di lingkungan pemerintah tiyuh (desa) se-Kabupaten Tubaba itu dilakukan di Hotel Bukit Randu Bandarlampung sejak tanggal 19-21 Maret 2023, oleh Badan Kerjasama Antar Tiyuh dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sriwijaya.
Bimtek tersebut turut dihadiri dan dibuka langsung oleh Penjabat Bupati Tubaba Dr. Zaidirina, SE.,M.Si, Kapolres Tubaba AKBP Ndaru Istimawan, S.I.K, Waka Polres Tubaba, Kompol Heru Sulistyananto, SH.,M.H, dan jajaran Polres Tubaba, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Tiyuh (PMT) Tubaba dan seluruh kepala Tiyuh se Tubaba.
Zaidirina dalam sambutan pembukaan kegiatan mengungkapkan bahwa pentingnya Bimtek tentang pencegahan tindak pidana korupsi, agar kemanfaatan program yang bersumber dari uang negara dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat dan sesuai dengan peruntukannya.
“Saya berharap peserta bimtek dari 93 tiyuh di Tubaba ini mengutamakan pembangunan pemberdayaan masyarakat, dan mengutamakan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Pentingnya peningkatan kapasitas dalam manajerial pemerintahan tiyuh harus memberikan asas manfaat yang luas, dan terhindar dari prilaku Korupsi” kata Zaidirina, Minggu (19/3).
Menurutnya, nilai pemberdayaan yang dilakukan juga mengandung arti partisipasi dalam pembangunan yang dilakukan secara optimal, sehingga pemerintah tiyuh tidak terkesan bekerja sendiri dan diutamakan melibatkan seluruh masyarakat yang kemudian bermanfaat bagi masyarakat itu sendiri.
Sementara itu, Kapolres Tubaba AKBP Ndaru Istimawan.S.I.K, juga mengajak seluruh Kepala Tiyuh di Tubaba agar tidak melakukan perbuatan korupsi, yang bersumber dari dana desa, sehingga Bimtek Peningkatan Kapasitas tersebut merupakan bagian dari diantisipasi bersama dalam upaya pencegahan.
“Kita ketahui bersama prilaku korupsi itu muncul karena ada kesempatan. Prilaku korupsi akan terhindar jika dalam melaksanakan tugas, tata kelola dana desa dan programnya sesuai dengan peruntukannya, dikerjakan dengan transparan dan memiliki kemanfaatan bagi masyarakat luas,” kata Kapolres Tubaba.
Lanjut Kapolres Tubaba, untuk terhindar dari prilaku korupsi, harus bahu membahu dan bersinergi secara bersama serta memahami dampak hukum atas perbuatan tersebut.
“Oleh karena itu, tujuan Bimtek ini tentu akan memberikan pemahaman kepada semua, menjelaskan bagaimana upaya kita bersama dalam pencegahan korupsi. Kita harapkan kegiatan yang diikuti oleh seluruh tiyuh se Tubaba ini dapat memberikan manfaat dan mencegah perbuatan korupsi,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama Ketua Harian Apdesi Tubaba, Hendrawan yang juga merupakan kepala Tiyuh Pulung Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah, mengajak seluruh Kepala Tiyuh se-Tubaba untuk bersama memberikan perhatian khusus dan melakukan langkah antisipasi terhadap korupsi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pj Bupati Tubaba, Kapolres dan jajaran serta dari Kementerian, dan pusat pelatihan, atas terselenggaranya kegiatan ini karena kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menjalankan roda pemerintahan bagi seluruh aparatur tiyuh di Tubaba. Saya mengajak seluruhnya agar manfaatkan kegiatan ini untuk mengantisipasi, jangan sampai kita melakukan perbuatan korupsi dalam mengelola keuangan desa,” kata Hendrawan
Lanjutnya, materi Bimtek peningkatan kapasitas tersebut selama kegiatan berlangsung disampaikan langsung oleh jajaran pemateri dari Polres Tubaba, Dinas PMT Tubaba bersama utusan Kementerian Dalam Negeri, Regional V Provinsi Lampung. (Arie/Leni)
