Soal Prokes Covid-19, Pilwakot Mengacu pada PKPU Bukan Perwali

Redaksi

Minggu, 20 September 2020 - 20:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua KPU Bandarlampung Dedy Triadi (dua dari kiri) menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan dan hasil verifikasi administrasi kelengkapan syarat calon kepada ketiga bakal calon yang diwakili Tim Penghubung disaksikan Ketua Bawaslu Bandarlampung Candrawansah (kiri), Minggu (13/9). Foto:  Netizenku.com

Ketua KPU Bandarlampung Dedy Triadi (dua dari kiri) menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan dan hasil verifikasi administrasi kelengkapan syarat calon kepada ketiga bakal calon yang diwakili Tim Penghubung disaksikan Ketua Bawaslu Bandarlampung Candrawansah (kiri), Minggu (13/9). Foto:  Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Ketua KPU Kota Bandarlampung Dedy Triadi menegaskan pelaksanaan setiap tahapan pemilihan wali kota dan wakil wali kota (pilwakot) mengacu pada Peraturan KPU dan petunjuk teknis yang dikeluarkan KPU RI.

\”Di dalam regulasi, setiap tahapan itu mengacu pada PKPU Nomor 6 Tahun 2020 dan itu direvisi dalam PKPU Nomor 10 Tahun 2020 soal Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19,\” kata Dedy di Bandarlampung, Minggu (20/9).

Menurut dia, peraturan wali kota (perwali) terkait Prokes Covid-19 merupakan kebijakan kepala daerah, namun terkait dengan tahapan pilkada KPU merujuk pada regulasi yang ada.

\”Jadi kita mengacu pada PKPU itu,\” tegas Dedy.

Baca Juga  Lurah Dikeroyok, Rosbandi: hukum harus ditegakkan

Hal senada disampaikan Ketua Bawaslu Bandarlampung Candrawansah.

\”PKPU dan Perbawaslu itu rujukan kita di dalam menerapkan aturan kepemiluan, kalau dia pengawasan ya Peraturan Bawaslu (Perbawaslu). Kalau pemilu tetap mengacu pada PKPU bukan perwali,\” ujar Candrawansah.

Dia menilai PKPU Nomor 6 Tahun 2020 yang dirubah sebagian menjadi PKPU Nomor 10 Tahun 2020 sudah mengatur tentang pelaksanaan pemilihan di tengah pandemi Covid-19.

\”PKPU itu sebagai pegangan, Perbawaslu saja yang belum keluar, ini lagi menunggu tata cara pelaksanaan kampanye.\”

\”Tapi PKPU juga kita lihat untuk benar-benar, apakah benar-benar KPU menjalankan PKPU tersebut yang dipayungi dengan UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada,\” tutup dia.

Baca Juga  Herman HN: Dana Pilwakot Tidak Ada Masalah

Sebelumnya dalam rapat dengar pendapat bersama DPRD Kota Bandarlampung pada Jumat (18/9), anggota Komisi I, Benny HN Mansyur meminta agar Perwali Nomor 18 Tahun 2020 dicabut karena bertentangan dengan PKPU dan berpotensi menimbulkan kegaduhan di lapangan.

\”Harusnya pemerintah daerah itu menyadari bahwa ini bertentangan, harusnya dicabut,\” kata Benny.

Tidak hanya perwali, dia juga mempertanyakan surat keputusan bersama terkait penerapan Prokes Covid-19 yang ditandatangani KPU, Bawaslu, Wali Kota, Kapolresta, dan Dandim 0410/Kota Bandarlampung.

\”Salah satunya bahwa gugus tugas bisa membubarkan, kemudian surat izin keramaian, ternyata bukan izin keramaian tapi pemberitahuan keramaian karena kan STTP itu harus mendapatkan surat dari gugus tugas, ya kan enggak begitu,\” ujarnya.

Baca Juga  Putusan Musyawarah Terbuka Bawaslu Bersifat Final

Dia menegaskan pihaknya tetap akan berpatokan pada PKPU dan meminta Pemerintah Kota Bandarlampung memberikan pemahaman kepada aparaturnya bahwa setiap tahapan pilwakot berpedoman pada PKPU.

\”Kami tetap berpatokan pada PKPU, kalaupun di bawah menghalang-halangi kita bisa lapor. Kalau aparatur sipil negara (ASN) yang menghalangi kita melapor ke Bawaslu, kalau dia tetap mencoba kita bisa lapor ke kepolisian karena ini amanat undang-undang yang ada dalam PKPU,\” kata Benny. (Josua)

Berita Terkait

Gelisahku, Mungkin Kegelisahan Pj Gubernur Samsudin Juga
UMP Lampung 2025 Naik Rp176.573, Ahmad Syaifullah: Untuk Menjaga Daya Beli Pekerja dan Daya Saing Usaha
Kepala Daerah Terpilih Jangan Ingkari Janji, Selanjutnya Pj Gubernur Samsudin Bilang Begini…
Standar Hidup Layak di Lampung Rp938 Ribu/Bulan, Jadi PR Besar Mirza-Jihan
Selamat! 2025 Lampung Punya Gubernur Baru, Sembilan Petahana Tumbang
Besok, Nukman Pantau Langsung Sejumlah TPS di Lambar
Bawaslu Lampung Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang, Pemungutan dan Tungsura Pilkada
“Kue Cucur” Meluncur di Pringsewu, Ajak Pilih Pemimpin Visioner

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 10:12 WIB

Pj Gubernur Lampung Melepas Peserta Jalan Sehat Peringatan Hari Jalan 2024

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:48 WIB

Pj. Gubernur Lampung Buka Kompetisi Drone Wonderful Lampung 2024

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:53 WIB

Komunitas TurunTangan Lampung Selenggarakan Program Kaleidoskop Dunia

Kamis, 28 November 2024 - 14:23 WIB

Telkomsel Perluas Jangkauan Jaringan 4G/LTE di Pulau Legundi dengan Teknologi Rural Star

Sabtu, 28 September 2024 - 20:07 WIB

PT ASDP Indonesia Ferry Bakauheni Bantu Bangun MI Al-Ikhlas Pasca Terbakar

Jumat, 27 September 2024 - 19:06 WIB

Calon Bupati Petahana Lamsel, Kampanye di Desa Maja Kalianda

Kamis, 26 September 2024 - 14:40 WIB

Winarni, Perempuan Tangguh Inspiratif dari Desa Waygalih

Kamis, 26 September 2024 - 14:36 WIB

Nanang Ermanto: Tidak Mau Janji Muluk Tapi Utamakan Kesejahteraan Rakyat

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Tubaba Terima WTP dari BPK RI Sepuluh Kali Berturut-turut

Minggu, 22 Des 2024 - 14:42 WIB

Tulang Bawang Barat

Kepala Pusdiklatda Lampung Tutup KML Angkatan IV 2024

Sabtu, 21 Des 2024 - 21:55 WIB