Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Hi Umar Ahmad, SP meminta 68 Jamaah Calon Haji (JCH) yang berasal dari kabupaten setempat dapat menjaga kekompakan dan saling memperhatikan antara satu dengan lainnya.
Bupati juga mengingatkan agar para JCH dapat menjaga kesehatan di Tanah Suci Makkah Almukarromah. Sebab, cuaca di Kota Mekkah panasnya berkisar 45 derajat.
\”Jaga kekompakkan, saling memperhatikan satu sama lain apalagi ada jamaah haji tertua Mbah Romlah 91 tahun, dan menjaga kesehatan, laksanakan rangkaian ibadah sesuai dengan manasik haji,\” kata Umar Ahmad saat melepas jamaah calon haji di Gedung Sesat Agung Bumi Gayo, Komplek Islamic Center Kabupaten Tubaba, Rabu siang (31/7).
Umar menambahkan, Pemkab Tubaba selain turut mendoakan agar jamaah haji dapat menunaikan rangkaian ibadah haji di tanah suci, juga berharap agar jamaah haji dapat mendoakan kabupaten yang dipimpinnya menjadi kabupaten yang Barokah dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Bumi Ragem Sai Mangi Wawai ini.
\”Jaga sikap karena bawa nama baik kabupaten Tubaba, soal kesehatan jangan dianggap enteng, manasik haji kemarin dapat menjadi perhatian, karena jamaah bukan hanya dari Tubaba tetapi dari seluruh dunia,\” paparnya.
Umar juga meminta jamaah haji Kabupaten Tubaba dapat meneruskan tradisi, ketika kembali ke-Tubaba dapat membawa oleh-oleh batu dari Kota Mekkah Almukarromah
\”Tradisikan setiap jamaah berangkat, punya oleh-oleh batu. Kantongin batu, nanti setelah kembali ke Tubaba secara bersama meletakkan batu tersebut di Komplek Islamic Center Tubaba sehingga setelah puluhan tahun dan ribuan jamaah haji yang meletakkan batu tersebut bisa menjadi sebuah gunung batu di Tubaba yang berasal dari Tanah Suci,\” pintanya.
Menurut Umar, harapannya dengan wasilah batu tersebut dapat menjadikan Kabupaten Tubaba senantiasa mendapat Barokah dari Allah SWT.
\”Banyak keajaiban, baru dua kali jamaah haji membawa batu dari Mekkah, jalan tol sudah membelah di Tubaba, bahkan dua tahun lalu Dana Alokasi Khusus (DAK) Tubaba pun menjadi yang terbesar dari kabupaten/kota se-Lampung.
Umar Ahmad juga mengucapkan selamat jamaah haji tahun ini telah dipilih oleh manusia dan Malaikat Allah sehingga bisa berangkat ke Tanah Suci dalam rangka menunaikan ibadah haji.
\”Selamat menunaikan Ibadah haji, semoga menjadi haji yang mabrur dan mabrurah, dicatat amal ibadah yang nantinya menjadi alasan Allah menempatkan hambanya di Surga-Nya, Aamiin,\” ujarnya.
Pelepasan tersebut selain dihadiri bupati, juga dihadiri wakil bupati Fauzi Hasan,SE.MM, anggota DPRD Paisol, SH, Kepala Kemenag, Helmi, beberapa pejabat eselon II dan III, Ketua MUI Drs. Muhyidin Pardi, dan beberapa tamu undangan lainnya, serta ribuan masyarakat yang mengantar keberangkatan para jamaah haji.
Untuk diketahui, Jamaah Calon Haji Kabupaten Tubaba pada musim Haji 1440 H /2019 M, masuk kloter 58 JKG sebanyak 163 jamaah dengan rincian pria 81 orang wanita 82 orang, dan Kloter 64 JKG Kuota Tambahan sebanyak 5 jamaah dengan rincian pria sebanyak 3 orang dan wanita 2 orang.
Jamaah tertua Romlah Binti Atmaja Lahir 1928 (91 Tahun) dari Kecamatan Tulang Bawang Tengah, jamaah termuda Laki-laki Khoirul Anam Mubarok Bin Musthofa Fadli lahir 2000 (19 Tahun) dari Kecamatan Tulang Bawang Tengah, sementara jamaah termuda Perempuan Ade Siska Yuspita Binti Muhammad Yusuf Gani lahir 1997 (22 Tahun) dari Kecamatan Pagar Dewa.
Para jamaah diterima Pemprov Lampung Rabu, 31/7 pada pukul 19.00 Wib di Asrama Haji Rajabasa Bandarlampung. Pada Kamis, 1/8 sekitar pukul 18.15 Wib dari Bandar Lampung diberangkatkan menuju Bandar Udara Raden Intan II untuk selanjutnya akan terbang ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dan pukul 23.15 Wib akan diterbangkan dari Jakarta menuju Bandara King Abdul Aziz Jedah dengan menggunakan pesawat Arab Saudi Air-Ways dengan no. Flight SV 5417.
Selama di Tanah Suci Mekkah, Jamaah haji Kabupaten Tubaba berada di Sektor 4 dan menempati Maktab atau Pemondokan Nomor 30 di Kawasan Raudhah 2 sekitar 4.000 Meter dari Masjidil Harom. (Arie)
