Krui (Netizenku.com): Kabupaten Pesisir Barat, yang memiliki garis pantai sepanjang 210 kilometer, setelah sukses menggelar event tingkat dunia Krui Pro QS5000 dengan perlombaan surfing yang diikuti 14 negara pekan lalu, hari ini Selasa (20/6) kabupaten tersebut berhasil menorehkan rekor dunia.
Rekor dunia tersebut dianugrahkan Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan piagam penghargaan Nomor: 11024/R.MURI/VI/2023, dalam kategori besinjang (bersarung) dengan jumlah mencapai 2.050 orang, bertepatan dengan rangkaian Krui Fair 2023.
Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal, mengaku bangga dengan antusias masyarakatnya dalam mengikuti karnaval bersinjang, karena peserta yang ditargetkan 1500 orang, ternyata melebihi, sehingga yang dipecahkan bukan hanga rekor nasional tetapi dunia.
“Saya sangat terharu hari ini, melihat masyarakat yang hadir sesuai dengan penghitungan spesifik mencapai 2.050 orang yang mengikuti karnaval bersinjang, ini membuktikan masyarakat Pesisir Barat, mendukung program pemerintah membangkitkan pariwisata dan UMKM,” kata Agus.
Karena menurut Agus, dengan UMKM dan Pariwisata Pesisir Barat akan maju dan masyarakatnya sejahtera, maka melalui Krui Fair 2023 ini, merupakan wadah bangkitnya UMKM dan meningkatnya kunjungan wisatawan.
“Karnaval bersinjang dalam rangka mengangkat kembali kearifan lokal, bahwa dengan bersinjang penampilan tetap keren, dan ini budaya kita, serta UMKM lokal yang tampil mencapai 90 kelompok akan memperkenal industri kreatif, sementara kehadiran UMKM dari luar Lampung diharapkan sebagai sarana pembelajaran,” harap Agus.
Sementara Kadis Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) setempat, Suryadi, menyampaikan, setelah dilaksanakan karnaval bersinjang, acara dilanjutkan dengan “Pangan Balak” yakni makan menggunakan Pahakh.
“Seluruh tamu serta masyarakat yang hadir dijamu oleh pak bupati secara istimewa, dimana hidangan makan atau “Pangan Balak” disediakan menggunakan Pahakh, yang selama ini sebagai sarana makan para raja atau tokoh adat dan tamu penting, sebanyak 600 Pahakh yang semua makanan tersaji merupakan khas Krui,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut tampak juga dihadiri, Wakil Bupati Pesibar, A. Zulqoini Syarif, Jajaran pimpinan dan anggota DPRD, Sekda Pesibar Jon Edwar, M.Pd, TP-PKK Pesibar, Septi Istiqlal, Kapolres Pesibar, AKBP. Alsyahendra, S.IK., S.H; Danramil serta Danramil Pesisir Tengah Kapten Asyadi. (Iwan)