Lampung Timur (Netizenku):
Masyarakat sangat menyesalkan lambannya respon pemerintah Kabupaten Lampung Timur dalam memberikan bantuan terhadap korban banjir. Padahal hujan deras yang terjadi sejak Minggu (25/2) sore hingga pagi tadi mengakibatkan sejumlah wilayah terendam air.
Joni salah satu warga Sukadana mengatakan, sampai saat ini baru Polres Lamtim yang turun membantu evakuasi masyarakat. Kalau bantuan dari Pemkab Lamtim sampai pagi ini belum ada.
\”Seharusnya Pemkab Lamtim dapat lebih sigap membantu masyarakat yang terkena banjir. Kalau tidak ada musibah ini, masyarakat tidak akan berharap bantuan dari pemda. Masyarakat ini kan perlu dibantu, baik berupa peralatan atau makanan yang dapat cepat saji. Inilah kalau para pejabatnya rata-rata tinggal Bandarlampung dan Metro. Sampai saat ini baru petugas dari Polres saja yang memberikan bantuan untuk mengevakuasi penduduk dan barang-barang yang terkena banjir,\” ungkapnya, Senin (26/2).
Masih dikatakannya, sampai saat ini yang terlihat terjun langsung ke titik-titik banjir tersebut hanya Tim SAR Polres Lamtim saja. Para petugas Polres sudah dari Senin pagi datang dan terus melakukan upaya evakuasi sejumlah rumah korban banjir dengan sejumlah peralatan seperti perahu karet, pelampung dan alat lainnya.
Keluhan Joni juga diamini warga lain, Yanti, yang juga korban banjir. \”Pemkab Lamtim nggak tahu sedang ngapain. Padahal banjir tidak kunjung surut,\” keluhnya. (Nainggolan)