Pesisir Barat (Netizenku.com): Nyaris ambruknya seluruh bronjong atau gabion di pinggiran sungai Way Krui, Pekon Gunung Kemala Timur, tepatnya di Pemangku Ulok Bamban, menyebabkan warga setempat was-was.
Menurut Yurhasan, ambrolnya sebagian bronjong disebabkan terjangan banjir beberapa hari belakang ini. Dikatakannya keberadaan beronjong sejauh ini sangat penting yaitu sebagai penahan banjir. Apalagi posisi bronjong tersebut berjarak lima meter dari pemukiman warga.
\”Warga sekitar sangat khawatir dengan ambrolnya beronjong tersebut. Jika tidak segera ditanggulangi jelas mengancam pemukiman. Bronjong ini dibangun sudah lumayan lama, yakni saat masih bernama Kabupaten Lampung Barat,\” jelasnya kepada, Selasa (23/10).
Memang sangat wajar diganti, kawat-kawatnya sudah menua dan berkarat, usianya pun cukup lama. \”Kami berharap agar pemerintah daerah segera memperhatikan kondisi lingkungan.Bila perlu bronjongnya segera diganti, sebab hal ini menjadi ancaman besar bagi Pekon Gunung Kemala Timur,\” terangnya.
Dikonfirmasi via ponselnya, Kepala Bidang (Kabid) Pengairan Dinas PUPR Pesisir Barat, Ade Kurniawan mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah mengetahui dan memiliki perencanaan tentang penanggulangan aliran sungai Way Krui.
\”Perencanaan sudah ada, tapi baru tahap perencanaan mengingat anggaran di 2019 sangat terbatas. Mudah-mudahan saja bisa terealisasi,\” ujar Ade.(Agus)