Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten tahun 2020 di aula utama kantor Bupati Tubaba, Rabu (11/3).
Kegiatan yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tubaba tersebut dihadiri Gubernur Lampung diwakili Kepala Dinas Perkebunan Ir. Edi Yanto, M.Si, Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan, SE.MM, anggota DPD RI Bustami Zainudin, Ketua DPRD Ponco Nugroho, ST, Wakil ketua II S Joko Kuncoro, S.I.Kom, beberapa pejabat di Pemprov Lampung, Forkopimda, Sekda Herwan Sahri, SH, M.AP, para pejabat eselon II,III, 9 camat, kepalo tiyuh, lurah, dan para tamu undangan lainnya.
Wakil Bupati Tubaba, Fauzi Hasan mengatakan Musrenbang ini merupakan mekanisme perencanaan tahunan dalam rangka mengakomodir kepentingan masyarakat sekaligus sebagai wadah partisipasi melalui saran, pemikiran, dan pendapat antar pemangku kepentingan untuk menghasilkan rencana program prioritas dan kegiatan pembangunan yang lebih aspiratif dan transparan serta dapat pula dipertanggungjawabkan (akuntabel).
\”Dengan Musrenbang ini diharapkan dapat tersusunnya dokumen perencanaan tahunan yakni RKPD 2021, berdasarkan hasil kesepahaman dan komitmen pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan masyarakat,\” kata dia saat memberikan sambutan.
Fauzi menjelaskan, Pelaksanaan Musrenbang ini adalah lanjutan proses Musrenbang di masing-masing tiyuh yang telah dilaksanakan pada bulan Januari 2020. Dilanjutkan dengan Musrenbang di tingkat Kecamatan pada tanggal 28 Januari sampai dengan 05 Februari 2020 serta Forum SKPD pada tanggal 26 Maret 2020.
\”Kami ekskutif bersama legislatif tetap konsisten untuk meningkatkan pelayanan di semua sektor dalam rangka mewujudkan Tulang Bawang Barat Maju, Sejahtera dan Berdaya Saing” sebagai Visi Kabupaten Tubaba yang menjadi cita-cita kita bersama,\” ungkapnya.
Mencermati hasil-hasil pembangunan pada tahun sebelumnya, lanjut wakil bupati, terutama dilihat dari pembangunan Kabupaten Tubaba lima tahun terakhir, telah mengalami perkembangan yang cukup membanggakan. Pertumbuhan ekonomi kabupaten ini masih didominasi oleh sektor pertanian dan perkebunan disamping usaha-usaha lain seperti perdagangan, peternakan dan UKM.
\”Untuk lebih meningkatkan perekonomian, pemkab akan memperbaiki sektor Infrastruktur, penunjang perekonomian dan pengembangan Ekowisata dan pelestarian Budaya,\” papar Fauzi Hasan.
Sementara, untuk mencapai cita-cita maju, sejahtera dan berdaya saing, Pemkab Tubaba telah menyusun prioritas pembanguna satu tahun kedepan yang terdiri, (1)pembangunan infrastruktur yang berkualitas, (2) pembangunan SDM yang berkarakter melalui peningkatan aksebilitas dan kualitas pelayanan dasar, (3) pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan ekonomi rakyat, (4) pengembangan ekowisata dan pelestarian budaya, dan (5) Reformasi Birokrasi.
\”Sasaran makro dari penyusunan RKPD 2021 ini adalah pertumbuhan ekonomi : 5,5 – 5,7%, tingkat kemiskinan : 6,24 persen, tingkat pengangguran terbuka : 3,48 persen, indeks pembangunan manusia : 66,27 persen rasio gini : 0,26 – 0,28 persen inflasi : 2,21 persen, dan pendapatan per kapita : Rp 47,19 juta,\” pungkasnya.(Arie)