Pesawaran (Netizenku.com): Bentuk keseriusan M Nasir, ketua DPC PDIP Pesawaran, yang juga selaku ketua DPRD setempat mencalonkan diri sebagai Balon Bupati, semakin terlihat jelas. Sempat sebelumnya, M Nasir telah mendaftar di PDIP. Kali ini dirinya dengan dikawal dari simpatisan dan PAC serta ranting partai bermoncong putih itu kembali mendaftarkan diri sebagai Balonbup ke Rumah PAN Pesawaran.
Menurut M Nasir, kedatangan dirinya ke rumah PAN tersebut adalah merupakan bentuk keseriusan dirinya ikut berkompetisi pada Pilbup 2020.
\”Kedatangan saya ke rumah PAN Ini adalah bentuk keseriusan, setelah pada tanggal 5 September saya ambil formulir di PDIP dan hari ini pada 23 September, saya mengambil formulir dan langsung mengembalikan berkas ke rumah PAN, insha allah setelah ini juga kita akan menjalin kebersamaan dengan partai politik yang lain, seperti PKB, Golkar dan Nasdem yang juga sudah melaksanakan proses penjaringan,\” kata Nasir, di rumah PAN, Senin (23/9).
Diutarakannya kedatangan dirinya sengaja bersama para kader dan simpatisan secara bersamaan ke Rumah PAN ini merupakan bentuk komitmen dan pengabdian secara pribadi dari para kades yang mengusung dirinya untuk mencalonkan diri sebagai Balonbup.
\”Kedatangan saya bersama pengurus PDIP, ini dalam rangka bentuk komitmen dan pengabdian secara pribadi para kader partai yang mengusung saya untuk mencalonkan diri sebagai Bupati,\” ucapnya.
Sementara, di hari yang sama setelah M Nasir mendaftarkan diri di rumah PAN, disusul Yusak Ketua DPD Golkar yang mendaftar sebagai Balon Wabup, kemudian tak lama berselang juga disusul ketua DPD PAN Pesawaran, Paisaludin juga ikut mendaftar di partai yang dipimpinnya tersebut sebagai Balon Wabup.
Di depan awak media, Paisaludin mengutarakan dia ikut serta berkompetisi pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati ini ingin turut andil berbuat baik memajukan wilayah Pesawaran.
\”Saya maju ini bukan masalah Bupati atau Wakil Bupati, kita intinya bekerja untuk kemajuan Kabupaten Pesawaran. Motivasi saya maju sebagai Wakil Bupati, karena selain masyarakat asli Pesawaran dan nenek moyang saya juga terlahir di Pesawaran ini saya terpanggil untuk membangun. Apa lagi putra dari luar daerah saja memperhatikan Pesawaran,\” ungkapnya. (Soheh)