Sanggar Seni Setiwang Kembali Raih Juara Umum

Redaksi

Sabtu, 21 Juli 2018 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung Barat (Netizenku.com): Sanggar Seni Setiwang Lampung Barat (Lambar) binaan Partinia Saka Parosil Mabsus, berhasil mempertahankan prestasi sebagai juara umum parade tari daerah pada event Festival Krakatau 2018, yang di gelar di Taman Budaya Lampung, Sabtu (20/7).

Kasi Atraksi dan Daya Tarik Wisata, Endang Guntoro Canggu mendampingi Kabid Pariwisata Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Lambar, mengatakan sangat bersyukur tim tari Lambar mendapat juara umum.

\"\"

\”Alhamdulillah, Lambar pada event tahunan yang diwakili oleh Sanggar Seni Setiwang menampilkan tari \”Lom Pahakh\” mendapatkan beberapa katagori terbaik,\” kata Endang.

Baca Juga  Mukhlis Basri, Apresiasi Kapolres Lambar Ungkap Kasus Dengan Cepat

Ia yang juga pimpinan produksi tari Lom Pahakh, menjelaskan katagori terbaik yang disematkan pada duta seni Lambar, yakni terbaik I Penata Tari atas nama Ahmad Susantri, penata busana dan rias terbaik I Heni Purnamasari, penata musik terbaik II, Ricard Sambera .

\”Tari Lom Pahakh dinobatkan sebagai penampil terbaik I setelah ditetapkan meraih dua katagori terbaik I dan satu terbaik II, dan Alhamdulillah ini mengulang prestasi yang kita raih tahun lalu,\” kata Endang.

Baca Juga  Pengkab Perbasi Lambar Gelar Open Turnamen

\"\"

Lebih lanjut Endang menjelaskan, acara yang dihadiri Kadis Pariwisata Provinsi Lampung tersebut, tari Lom Pahakh merupakan sebuah garapan tari kreasi baru yg diangkat dari tradisi \”Ngejalang atau Mekhaggah\” yang masih lestari hingga kini di Bumi Sekala Bekhak, yaitu tradisi doa bersama yg digelar di halaman rumah atau di masjid dengan sajian kue dan makanan yg disajikan dengan menggunakan pahakh.

Menurut dia, garapan tari yang mengangkat tradasi asli masyarakat Lambar, menitik beratkan pada peran ibu (ina) sebagai penyedia, pengantar dan sampai \”ngukkos\” atau membereskannya setelah usai bapak-bapak berdoa dan makan bersama, menunjukkan bahwa masyarakat Saibatin begitu kental menganut sistem patrilinial.

Baca Juga  Erlina Apresiasi Pelaksanaan Program Jempol Si Jari Lambar

\”Sanggar Seni Setiwang sudah menorehkan puluhan prestasi baik tingkat provinsi maupun nasional, dan seluruh tarian yang meraih prestasi semuanya tentang adat dan tradisi asli masyarakat Lambar,\” kata dia seraya mengatakan reward dari keberhasilan tersebut Tari Lom Pahakh akan mewakili Lampung pada event tingkat nasional pada 18 Agustis 2018 mendatang di TMII Jakarta. (Iwan)

Berita Terkait

Pj Bupati Lambar Lepas Kaban BPKD-Inspektur Masuk Masa Purnabakti
Tujuan Tak Maksimal, Debat Publik Paslon Bupati-Wakil Bupati Lambar Sepi
Pesagi Culture Festival Upaya DKLB Lestarikan Seni Budaya
Debat Kandidat, Ini Jawaban Parosil Soal Pelayanan Publik Lambar
Agenda KPU Lampung Barat Debat Kandidat, Tidak Diminati Masyarakat
Nukman Pimpin Hari Santri Nasional di Kecamatan Suoh
Pj Bupati Lambar Janji Kembalikan Bantuan Seragam Gratis TA 2025
Disdukcapil Lambar Inovasi Capai Target Adminduk Akte Kelahiran dan KIA

Berita Terkait

Minggu, 3 November 2024 - 10:42 WIB

Inflasi Lampung Terkendali, Pj. Gubernur Samsudin Instruksikan Jaga Stabilitas Ekonomi

Minggu, 3 November 2024 - 08:42 WIB

Indeks Harga yang Diterima Petani di Lampung Terpantau Melemah

Minggu, 3 November 2024 - 06:53 WIB

Ekonomi Lampung Triwulan III 2024 On-Track Tumbuh Positif 4,5-5%, Ini Indikatornya!

Minggu, 3 November 2024 - 00:26 WIB

Tiga Poin Asesmen Pj Gubernur Lampung Terkait Inflasi, Mesuji dalam Sorotan

Minggu, 3 November 2024 - 00:21 WIB

Kelompok MAMITE Masih Jadi Momok Inflasi di Lampung

Jumat, 1 November 2024 - 18:54 WIB

Elektabilitas Paslon M Saleh Asnawi–Agus Suranto Capai 59,80%

Jumat, 1 November 2024 - 14:29 WIB

Rutan Kota Agung Gelar Razia Isidentil, Ini Hasilnya

Jumat, 1 November 2024 - 13:51 WIB

Ungkapan Syukur, AMP Gelar Baksos atas Pencapaian

Berita Terbaru

Grafis NTP Lampung Oktober 2024

Bandarlampung

Indeks Harga yang Diterima Petani di Lampung Terpantau Melemah

Minggu, 3 Nov 2024 - 08:42 WIB