Lampung Barat (Netizenku.com): Rencana pemerintah pusat untuk memberikan dana bagi kelurahan di seluruh Indonesia, ternyata sudah menjadi program Bupati Lampung Barat (Lambar), Parosil Mabsus sejak awal masa jabatan.
Saat dikonfirmasi Netizenku.com, Senin (22/10), Parosil mengatakan, dari awal masa kepemimpinannya bersama wakil bupati Mad Hasnurin akan memberikan dana kepada lima kelurahan yang ada di Lambar.
\”Alhamdulillah ternyata program Pemkab Lambar untuk memberikan dana kelurahan, saat ini telah menjadi wacana pemerintah pusat yang baru direncanakan, sementara di Lambar sudah saya sampaikan saat musrenbang tingkat kecamatan awal tahun lalu,\” kata Parosil.
Parosil menjelaskan, dana kelurahan sudah masuk dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Lambar TA 2019, sebesar Rp750 juta/kelurahan.
\”Dalam RAPBD 2019 yang nota pengantarnya akan disampaikan dalam rapat paripurna DPRD, Rabu (24/10), sudah ada sudah program dana kelurahan dengan besaran Rp750 juta/kelurahan,\” jelas Parosil.
Dasar pemikirannya terhadap gelontoran dana kelurahan tersebut, Parosil yang dikenal dengan nama bupati kopi, mengaku untuk menghindari kecemburuan antara masyarakat di kelurahan dan pekon, usaha permberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan aparatur.
\”Antara pekon dan kelurahan mempunyai permasalahan yang sama, sehingga tidak terjadi kecemburuan, membangun masyarakat yang produktif, meningkatkan kesejahteraan aparatur, maka seluruh dana yang digunakan baik dalam bentuk fisik maupun non fisik harus dilakukan secara swakelola,\” jelasnya.
Terkait usulan dana kelurahan sebesar Rp750 juta/tahun/kelurahan, kata Parosil, bisa saja berubah dan akan disesuaikan dengan program yang akan dilaksanakan pemerintah pusat.
\”Terkait nilai dana kelurahan, kita juga masih menunggu program yang sama dari pemerintah pusat, jadi kalau benar pusat memberikan anggaran kepada kelurahan maka dana yang dianggarkan dalam APBD akan kita sesuaikan kembali, dan bisa berkurang atau bertambah,\” tandas Parosil.