Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota Bandarlampung pertanggal 1 April akan mencairkan dana sertifikasi bagi 2.750 guru.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bandarlampung, Sukarma Wijaya, di hadapan ratusan guru TK, SD, dan SMP Negeri mengatakan pemerintah pusat sudah metransfer dana sertifikasi ke Kas Daerah Pemkot.
\”Hasil koordinasi kami bersama BPKAD Kota Bandarlampung, sesuai dengan arahan ibu Wali Kota, terkait kondisi sertifikasi guru sampai dengan saat ini, dana sertifikasi aman,\” kata Sukarma Wijaya di Gedung Parkir Pemkot setempat, Selasa (16/3).
Sesuai dengan aturan, jelas dia, pembayaran sertifikasi guru dilakukan setelah bulan berjalan dan sistem pembayaran dilakukan setiap triwulan.
\”Artinya untuk Triwulan 1 Tahun 2021 akan kita bayarkan pertanggal 1 April, dana sudah siap,\” tegas Sukarma.
Setelah mendapatkan Triwulan 1, lanjut dia, carry over-nya menyusul sekaligus 4 bulan.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat ini menjelaskan carry over merupakan istilah tahun lompatan, dimana habis tahun anggaran setiap tanggal 25 pada bulan Desember.
Sehingga kebijakan pembayaran itu adalah selesai pada awal-akhir bulan, maka bulan Desember selalu dibayarkan lompat tahun.
\”Bukan hanya Kota Bandarlampung, tapi se-Indonesia,\” kata dia.
Sukarma berharap kepada para guru agar sertifikasi digunakan untuk hal yang bernilai produktif dan ekonomi, serta meningkatkan mutu pendidikan, baik prestasi anak didik maupun guru, tenaga pendidik dan kependidikannya.
\”Kita terus lakukan tugas-tugas dengan dedikasi yang tinggi, kita harus terus berjuang bahu membahu dengan penuh semangat untuk meningkatkan pendidikan di Kota Bandarlampung,\” pungkas dia.
Pertemuan di Gedung Parkir Pemkot dipimpin oleh Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, Sekretaris Disdikbud Kota setempat, dan diikuti Kepala TK Negeri (4), Kepala SD Negeri (183), Kepala SMP Negeri (45). (Josua)