Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota Bandarlampung akan merevitalisasi pasar yang ada saat ini menjadi lebih modern. Wali Kota Eva Dwiana mengatakan pasar lama yang direvitalisasi akan berbeda dari pasar yang telah ada saat ini.
\”Kita juga baru rencana, walaupun pasarnya tradisional tapi kita percantik tidak becek lagi dan tidak kumuh. Lokasinya rahasia,\” kata Eva Dwiana, Kamis (22/4).
Dia melanjutkan revitalisasi pasar-pasar lama akan berlangsung tanpa merubah bentuknya.
\”Pasar yang sekarang sudah banyak yang tua dan hancur. Ada pasar yang akan direnovasi sesuai bentuknya. Kita lagi bahas, mudah-mudahan semua pedagang senang,\” ujar dia.
Eva Dwiana berharap pasar modern yang akan dibangun dengan merevitalisasi pasar lama dapat dijaga kerapian dan kebersihannya, baik pedagang maupun pembeli.
\”Kalau sudah terlaksana Bunda minta dijaga kebersihannya sama-sama,\” tutup dia.
Baca Juga: Bambu Kuning Trade Center Diharapkan Jadi Pasar Percontohan
Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung, Adiansyah, saat dihubungi Netizenku, Jumat (23/4), mengatakan belum bisa menjelaskan secara detail revitalisasi pasar karena masih dalam tahap perencanaan.
Namun dia menegaskan untuk revitalisasi pasar, baik yang di bawah naungan PD Pasar maupun Dinas Perdagangan, merupakan pasar yang tidak ada kaitan dengan pihak ketiga.
\”Seandainya masih Hak Guna Bangunan (HGB) belum bisa (direnovasi) masih ada kaitan dengan pihak ketiga,\” ujar Adiansyah.
Data Dinas Perdagangan Kota Bandarlampung Tahun 2020 menyebutkan di 2019 terdapat 34 pasar tradisional dan 22 pasar modern.
Pasar yang berada di bawah naungan Dinas Perdagangan di antaranya Pasar Bambu Kuning, Pasar Bawah Ramayana, Pasar Kangkung, Pasar Panjang, Pasar SMEP, Pasar Tugu, Pasar Cimeng, Pasar POM Kemiling, Pasar Tempel Goro, Pasar Tempel SLB, Pasar Tempel Cahaya, Pasar Tempel Untung Suropati, Pasar Tempel Way Dadi, Pasar Tempel Way Kadis.
Sementara pasar yang berada di bawah naungan PD Pasar yakni Pasar Pasir Gintung, Pasar Tamin, Pasar Way Halim, Pasar Perum Way Kandis, Pasar KORPRI, Pasar Rakyat Tani. (Josua)