Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota Bandarlampung menyebutkan bahwa pasar murah yang akan digelar pada Sabtu (17/9) mendahulukan daerah-daerah pinggiran di kota Tapis Berseri.
“Pelaksanaan pasar murah ini akan digelar di 20 kecamatan se-Bandarlampung dan akan mendahulukan kecamatan yang berada di wilayah pinggiran atau dalam,” ujarnya saat diwawancarai, Rabu (14/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia mengatakan, pembahasan soal kegiatan pasar murah guna menekan angka inflasi akibat dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) telah selesai bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
“Pemerintah akan memberikan subsidi pada sembako yang pada yang menjual agar bisa dibeli dengan harga murah oleh masyarakat. Namun begitu pelaksanaan ini akan bertahap atau 10 kecamatan terlebih dahulu,” kata dia.
Sementara itu Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Tole Dailami menjelaskan, pelaksanaan pasar murah bekerjasama dengan sejumlah distributor sembako.
“Untuk kegiatan ini pemkot memakai anggaran dari Dana Tak Terduga (DTT) yang bersumber dari APBD Kota Bandarlampung,” kata dia.
Menurutnya, penyelenggaraan pasar murah dilaksanakan sebagai penanganan inflasi dan kegiatan di luar anggaran refocusing 2 persen dari dana transfer umum.
“Anggarannya berbeda dan di luar dari 2 persen DTU meski peruntukkan sama guna menekan inflasi dampak kenaikan BBM,” pungkasnya. (Luki).