Bandarlampung (Netizenku.com): Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung bakal mengopersikan kembali pelabuhan panjang sebagai jalur alternatif penyebrangan pada mudik Lebaran 2024
Kepala Dishub Lampung, Bambang Sumbogo mengatakan skema penyeberangan pada mudik tahun ini mengalami sedikit perubahan, namun tetap dengan Pelabuhan Panjang menjadi jalur alternatif. Itu diharapkan dapat membantu memperlancar arus mudik.
“Pelabuhan Panjang akan menjadi alternatif penyeberangan bagi pengguna sepeda motor dari Pelabuhan Ciwandan di Cilegon,” kata dia kepada awak media, Senin (25/3).
Meskipun saat ini sedang dirapatkan, pihaknya berharap penggunaan Pelabuhan Panjang diharapkan dapat membantu masyarakat karena memiliki jarak tempuh yang lebih singkat dibandingkan Pelabuhan Bakauheni.
“Memang sekarang masih terus di rapatkan dengan Dirjen Perhubungan Laut, dan dengan adanya Pelabuhan Panjang ini dapat membantu masyarakat karena memiliki jarak tempuh yang lebih singkat dari pada di Pelabuhan Bakauheni,” katanya.
Selain itu, imbuhnya jarak tempuh Pelabuhan Ciwandan-Pelabuhan Panjang dan ke pusat Kota Bandarlampung lebih aman bagi pemudik motor.
Berdasarkan penerangannya, jika kapal milik Pelni tidak dapat melayani mudik di Pelabuhan Panjang, maka akan digunakan kapal kecil milik ASDP yang belum dioperasikan.
“Jumlah kapal yang akan digunakan akan dirapatkan kembali,” terangnya.
Bambang menambahkan, dengan dioptimalkannya semua dermaga di Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Indah Kiat, Pelabuhan BBJ Bojanegara, dan Pelabuhan Ciwandan, maka kapasitas untuk menampung pemudik akan lebih banyak sehingga pelayanan akan berjalan maksimal.
Sedangkan mengenai skema pembelian tiker, pengakuan dia, sedang pihaknya rapatkan.
“Untuk skema pembelian tiket masih dikoordinasikan kembali, tapi diharapkan bisa ada subsidi seperti tahun sebelumnya,” tutupnya. (Luki)