\”Pejuang\” Budaya yang Siap Kembalikan Kelestarian Budaya Lampung

Redaksi

Sabtu, 4 Agustus 2018 - 12:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Kelestarian budaya Lampung saat ini mulai meredup. Hal ini dipicu dengan semakin berkembangnya teknologi dan rendahnya tingkat kesadaran masyarakat, khususnya pemuda Lampung dalam melestarikan budaya lokal, yakni Lampung.

Berangkat dari situ, Srikandi Partai Hanura, Novelia Yulistin Sanggem yang juga merupakan Ketua Gamolan Institute Lampung, sangat \’ngotot\’ mengembalikan kelestarian budaya asli Lampung yang saat ini terkikis oleh kemajuan zaman.

\”Kita ketahui, di era kemajuan teknologi saat ini, hampir seluruh pemuda di Lampung tidak lagi antusias dengan kebudayaan lokal. Hal ini bisa dilihat dari tidak adanya kegiatan-kegiatan seni dan budaya khususnya lokal yang diinisisi oleh para pemuda di Lampung,\” ucap Novel, yang juga merupakan mantan Ketua Komite Pembebasan Seni dan Budaya Rakyat (KPSBR) Lampung ini, Sabtu (4/8).

Baca Juga  Menunggu Kabinet 'Gemintang' Gubernur Lampung

Tak hanya itu, kata dia, minimnya wadah bagi para pemuda untuk mengenal kembali kebudayaan Lampung, menjadi salah satu faktor terkikisnya kebudayaan Lampung. \”Saya dan teman-teman dari GIL selalu mendorong agar pemuda dan masyarakat lebih antusias dalam melestarikan budaya Lampung, namun dalam perkembangannya, Pemerintah sepertinya kurang peduli terhadap budaya lokal, hal ini bisa dilihat dari fasilitas dan wadah yang sangat minim,\” ujar Calon Anggota DPRD Kota Bandarlampung dapil Teluk Betung ini.

Baca Juga  Pansus DPRD Lampung Mulai Mengulik LHP BPK, Sedalam Apa?

Untuk itu, kata dia, jika diberi amanah untuk duduk sebagai legislator DPRD Bandarlampung, semaksimal mungkin dirinya akan memperjuangkan kembali kelestarian budaya daerah. \”Selama ini, saya dan teman-teman GIL selalu berjuang di bidang budaya. Seperti salah satunya mendorong alat musik tradisional Lampung, Gamolan ditetapkan WBTB di UNESCO. Sebab, WBTB Indonesia yang sudah diakui UNESCO belum ada satupun dari Lampung,\” jelasnya.

Baca Juga  Menunggu Kabinet 'Gemintang' Gubernur Lampung

Namun hal ini tentunya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk persiapan dan penilaian. Bukan hal yang mudah dan singkat. Oleh karena itu, perdebatan nama gamolan bukan lagi persoalan yang harus menjadi perselisihan.

\”PR kita adalah bagaimana Gamolan ini mampu mendunia. Dan cita-cita mulia ini GIL berharap dapat didukung oleh seluruh lapisan masyarakat, terkhusus untuk para tokoh adat Lampung agar bisa bersama-sama mendorong gamolan menjadi warisan budaya tak benda di UNESCO,\” pungkasnya. (Red)

Berita Terkait

Menunggu Kabinet ‘Gemintang’ Gubernur Lampung
Pansus DPRD Lampung Mulai Mengulik LHP BPK, Sedalam Apa?
Presiden Prabowo Wanti-wanti Mendikti Agar Mahasiswa Tidak Terhasut
PAN Kembali Bantu Korban Banjir Bandar Lampung
Irham Jafar: 4 Pilar Kebangsaan Penting untuk Melawan Pergeseran Nilai
PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam
Sengketa Pilkada Pesawaran Berakhir, MK Putuskan Ini!!!
PAN Terus Pantau Banjir Bandar Lampung

Berita Terkait

Senin, 23 Juni 2025 - 18:05 WIB

Disporapar Pringsewu Fokus Kembangkan Atlet Pelajar

Senin, 23 Juni 2025 - 17:30 WIB

Gara-Gara Jaring Ikan, Pria di Pringsewu Aniaya Warga

Senin, 23 Juni 2025 - 17:23 WIB

Selewengkan Dana Desa, Kepala Pekon di Pringsewu Ditangkap

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:21 WIB

Pringsewu Kirim Dua Wakil di Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi 2025

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:53 WIB

Polsek Gadingrejo Tangkap Pelaku Perampasan Motor

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:18 WIB

Pemkab Pringsewu Luncurkan Aplikasi SEWUATI Versi 2.0

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:35 WIB

Cabuli Anak di Bawah Umur, Warga Pringsewu Ditangkap

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:57 WIB

Polsek Gadingrejo Grebek Judi di Pos Ronda

Berita Terbaru

Bandarlampung

Komisi V DPRD Desak Disdik Lampung Tegas Jalankan SPMB

Selasa, 24 Jun 2025 - 20:59 WIB

Tulang Bawang Barat

Wabup Tubaba Tekankan Pentingnya Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Selasa, 24 Jun 2025 - 20:39 WIB

Lampung Selatan

Lampung Selatan Raih Penghargaan SSF dari Kementerian Kehutanan

Selasa, 24 Jun 2025 - 18:50 WIB