Liwa (Netizenku.com): Kabupaten Lampung Barat, mendapatkan predikat basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), tidak terbantahkan. Pasalnya berdasarkan hasil perhitungan sementara hasil Pemilu 2019 yang dilakukan BSPN, Partai berlambang banteng moncong putih tersebut meraih 13 dari 35 kursi di DPRD setempat.
Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat, Parosil Mabsus, mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Lampung Barat yang mempercayakan aspirasi politiknya kepada kader-kader PDIP, sehingga berdasarkan input data dari formulir C1 PDIP kemungkinan meraih 13 kursi.
\”Pemilu 2014, PDIP dapat 13 kursi, dan Insha Allah, berdasarkan perhitungan suara dari formulir C1, PDIP sudah mendapat suara 37 persen, apabila dikalkulasikan dengan jumlah kursi, maka kemungkinan akan mendapatkan 13 kursi,\” kata Parosil.
Namun demikian, kata Parosil, pihaknya menunggu penghitungan resmi yang dilakukan oleh KPU yang merupakan penyelenggara dan harus dipercayai akan bekerja dengan profesional. Hanya saja diminta seluruh elemen partai melakukan pengawalan terhadap suara yang sudah diberikan masyarakat Lampung Barat.
\”Walaupun Badan Saksi Pemilu Nasional PDIP sudah melakukan penghitungan, tetapi hasil akhir tetap berdasarkan keputusan KPU yang ditetapkan melalui rapat pleno, hanya Saya minta seluruh elemen partai, terutama saksi-saksi yang sudah diberi mandat untuk melakukan pengawalan amanah yang sudah disalurkan oleh masyarakat Lampung Barat,\” kata Parosil.
Berdasarkan data yang dihimpun Netizenku.com, Dapil 1 (Balikbukit, Sukau dan Lumbok Seminung) diperkirakan mendapat dua kursi, kursi pertama milik Bambang Duwi Saputra yang telah mengumpulkan 3.200 suara, Dapil 2 (Batubrak, Belalau dan Batuketulis) mendapat 1 kursi dengan suara terbanyak 5.420 Ahmad Ali Akbar.
Dapil 3 (Air Hitam, Waytenong, dan Sekincau)
diperkirakan mendapat tiga kursi dengan suara terbesar milik B Supriyadi dengan, sementara Caleg lain yang berpeluang memperebutkan dua kursi lainnya Tri Budi Wahyuni.
Dapil 4 (Sumberjaya, Gedung Suriyan dan Kebun Tebu) diperkirakan mendapat empat kursi, kursi pertama milik Edi Novial yang telah mengumpulkan 4.777 suara, sementara Caleg lain yang berpeluang duduk adalah Sri Nurwijayanti dan Azhari. Dapil 5 (Suoh dan Bandar Negeri Suoh), dengan dua Caleg suara terbesar adalah Sugeng Kinaryo Adi dan Sarwani. (Iwan)
