Nekad Menjambret, Dua Pelajar di Lamteng Berurusan dengan Polisi

Redaksi

Selasa, 13 November 2018 - 13:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung Tengah (Netizenku.com): Kepolisian Sektor (Polsek) Terbanggi Besar amankan dua remaja dibawah umur yang masih berstatus pelajar di Lampung Tengah (Lamteng).

Keduanya ialah Ridho Pratama(17) dan Riyan Efendi (16) terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian lantaran melakukan penjambretan.

Dua remaja ini merupakan warga Tanjung Ratu Ikir Kecamatan Way Pengubuan, Lamteng dan masih berstatus pelajar disalah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilyah Terbanggi Besar.

\”Dua pelajar ini melakukan aksi penjambretan di Jalinsum dekat terminal Betan Subing KampungTerbanggi Besar,\” terang Kapolsek Terbanggi Besar Kompol Hendry Dunand, Selasa (13/11).

Kapolsek menjelaskan, modus yang digunakan para tersangka ialah mengamati calon korban dengan cara menunggu diwarung pinggir jalan dekat SMK Kesehatan Yukumjaya, \”Jadi tersangka ini nunggu calon korbannya dipinggirjalan. Setelah mereka mendapatkan target, selanjutnya di ikuti dari belakag, dan langsung melancarkan aksinya,\” jelasnya.

Baca Juga  DPRD Lamteng Usulkan Status Bendungan Way Pengubuan Menjadi Waduk

Tersangka kata Kapolsek diamankan tanpa perlawan di Kampung Poncowati. Selain tersangka sambung kapolsek pihaknya juga ikut mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor honda beat milik pelaku. \”Kita amankan tanpa perlawanandan saat ini keduanya berada di Mapolsek Terbanggi Besar,\” kata kapolsek.

Sementara Listria Okviyanti warga Kecamatan Lempuyang Bandar, Lamteng yang menjadi korban kepada wartawan menuturkan, aksi penjambretan bermula saat ia bersama adiknya mengendarai sepeda motor dari arah Bandarjaya menuju ke Kayu Palis Way Pengubuan.

Baca Juga  Program Gaduh Kambing Hindari Politik Uang

Ia mengatakan saat melintas di Jalinsum tepatnya di dekat Terminal Betan Subing, tiba-tiba dua orang pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor memepet dan langsung menarik tas milik korban. \”Tiba-tiba datang dua orang, mepet dan langsung narik (tas),\” ungkapnya seraya mengatakan tas yang diambil tersebut berisikan satu unit handpone dan uang tunai Rp200 ribu. (sansurya)

Berita Terkait

Lamteng Sukses Panen Bawang Merah dengan Teknologi Digital Farming
Deni Afrian Nakhodai BPSK Kabupaten Lampung Tengah Periode 2022-2027
Satres Narkoba Polres Lamteng Gagalkan Pengiriman Sabu Asal Sumut
Musa Ahmad Hadiri HUT Bank Lampung ke-57
Mbak Nunik Pimpin Apel Siaga Pencanangan Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku
Ikhwan Fadil Serap Aspirasi Warga Sendang Agung
Jauharoh Ingatkan Masyarakat tak Abai Prokes
Bina Ideologi Pancasila, Sahlan Bahas Sejarah Indonesia dan Toleransi

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 21:32 WIB

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam

Rabu, 17 April 2024 - 20:56 WIB

Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif

Rabu, 17 April 2024 - 20:22 WIB

Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran

Rabu, 17 April 2024 - 19:11 WIB

Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans

Minggu, 7 April 2024 - 06:00 WIB

PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H

Jumat, 5 April 2024 - 08:35 WIB

PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H

Jumat, 5 April 2024 - 08:03 WIB

5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024

Kamis, 4 April 2024 - 00:34 WIB

Pernyataan Pelantikan PMII Balam Ditunda Salah, Rama Azizul: Dapid Novian Mastur Sah Dilantik

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Tubaba Beri Bantuan Jamban Sehat di Tumijajar

Jumat, 19 Apr 2024 - 10:33 WIB

Mantan Bupati Kabupaten Tubaba, Umar Ahmad. Foto: Ist.

Lampung

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:58 WIB

Direktur Eksekutif YKWS, Febrilia Ekawati. Foto: Arsip.

Bandarlampung

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:32 WIB